Setya Novanto. Antara Foto/Hafidz Mubarak
Setya Novanto. Antara Foto/Hafidz Mubarak

Kena SP 1, Ini Kesalahan Setya Novanto

M Rodhi Aulia • 02 April 2015 16:10
medcom.id, Jakarta: Ketua DPR Setya Novanto yang juga kader Partai Golkar mendapat surat peringatan satu dari Ketua Umum Golkar hasil Munas di Ancol Agung Laksono. Pria kelahiran Bandung itu dinilai merintangi kerja partai.
 
Sekretaris Jenderal Golkar kubu Agung, Zainudin Amali, mengatakan, Novanto menghalangi pimpinan Fraksi Golkar yang ditunjuk Agung, Agus Gumiwang Kartasasmita dan Fayakhun Andriadi untuk rapat di salah satu ruangan di Kompleks Parlemen.
 
"Kami meminjam ruangan untuk rapat tidak dibolehkan sekretaris jenderal DPR, karena sekjen bergantung  restu pimpinan DPR," kata Zainudin di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (2/4/2015).

Tidak hanya itu, Novanto juga tidak pernah mengikuti rapat fraksi. Meski dia menjabat Ketua DPR, posisinya sebagai anggota Fraksi Golkar juga tidak bisa dilepaskan. Zainudin menyampaikan, Novanto berulang kali mengabaikan undangan rapat fraksi.
 
"Sudah diundang rapat, tapi tidak memberikan kabar. Tidak seperti Mahyudin (Wakil Ketua MPR/anggota Fraksi Golkar), yang ngasih kabar lewat telepon dan pesan singkat," tukas Zainuddin.
 
SP 1 satu juga dikeluarkan untuk Ade Komarudin dan Bambang Soesatyo. Keduanya dinilai tidak menunjukkan niat baik meninggalkan jabatan Ketua dan Sekretaris Fraksi Golkar. Sementara Agung, sudah menunjuk Gumiwang dan Fayakhun menggantikan Ade dan Bambang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan