medcom.id, Jakarta: Jelang kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud, Gedung MPR/DPR/DPD dijaga ketat. Total disiagakan 3.200 aparat menjaga kemanan di sekitar komplek Parlemen.
"Dinilai cukup banyak, tapi kami beranggapan pasukan lebih baik banyak daripada kurang," kata Kapolda Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan didampingi Panglima Kodam Jaya Mayjen Jaswandi, saat mengecek keamanan di Komplek Parlemen, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis 2 Maret 2017.
Iriawan mengatakan sudah mengontrol keamanan di dalam dan luar komplek Parlemen. Pihaknya menerapkan empat ring pengamanan kunjungan Raja Salman pada pukul 13.00 WIB nanti.
"Ring 1 dari TNI. Kami mem-backup," ujar dia.
Pantauan Metrotvnews.com, polisi dan TNI sudah berjaga-jaga sejak pagi. Setiap orang yang masuk ke area gedung harus melewati pemeriksaan yang dilakukan langsung oleh petugas pemeriksaan dalam (pamdal) dibantu aparat TNI bersenjata lengkap.
Pemeriksaan pertama dilakukan di pintu masuk mobil di depan lapangan tembak Senayan. Belasan personel TNI bersenjata lengkap sudah disiagakan. Pengamanan ketat juga diterapkan di pintu masuk sepeda motor dan pejalan kaki.
Pihak keamanan juga menyiagakan dua Panser Anoa. Panser tersebut disiagakan di samping gedung Nusantara IV Komplek Parlemen.
Iriawan menyebutkan pengamanan yang dipersiapkan sudah sesuai keinginan pemerintah Arab Saudi. Salah satunya yaitu permintaan penutupan arus lalu lintas saat Raja Salman menuju tempat yang akan dikunjungi di Jakarta.
"Kita hormati permintaan mereka. Tapi, sepanjang jalan bisa lihatlah lewatnya Raja Salman," kata dia.
medcom.id, Jakarta: Jelang kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud, Gedung MPR/DPR/DPD dijaga ketat. Total disiagakan 3.200 aparat menjaga kemanan di sekitar komplek Parlemen.
"Dinilai cukup banyak, tapi kami beranggapan pasukan lebih baik banyak daripada kurang," kata Kapolda Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan didampingi Panglima Kodam Jaya Mayjen Jaswandi, saat mengecek keamanan di Komplek Parlemen, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis 2 Maret 2017.
Iriawan mengatakan sudah mengontrol keamanan di dalam dan luar komplek Parlemen. Pihaknya menerapkan empat ring pengamanan kunjungan Raja Salman pada pukul 13.00 WIB nanti.
"Ring 1 dari TNI. Kami mem-
backup," ujar dia.
Pantauan Metrotvnews.com, polisi dan TNI sudah berjaga-jaga sejak pagi. Setiap orang yang masuk ke area gedung harus melewati pemeriksaan yang dilakukan langsung oleh petugas pemeriksaan dalam (pamdal) dibantu aparat TNI bersenjata lengkap.
Pemeriksaan pertama dilakukan di pintu masuk mobil di depan lapangan tembak Senayan. Belasan personel TNI bersenjata lengkap sudah disiagakan. Pengamanan ketat juga diterapkan di pintu masuk sepeda motor dan pejalan kaki.
Pihak keamanan juga menyiagakan dua Panser Anoa. Panser tersebut disiagakan di samping gedung Nusantara IV Komplek Parlemen.
Iriawan menyebutkan pengamanan yang dipersiapkan sudah sesuai keinginan pemerintah Arab Saudi. Salah satunya yaitu permintaan penutupan arus lalu lintas saat Raja Salman menuju tempat yang akan dikunjungi di Jakarta.
"Kita hormati permintaan mereka. Tapi, sepanjang jalan bisa lihatlah lewatnya Raja Salman," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)