Anggota Komisi III Aboe Bakar Al-Habsy--MI/Mohamad Irfan
Anggota Komisi III Aboe Bakar Al-Habsy--MI/Mohamad Irfan

PKS: KMP Sudah Tidak Signifikan

Damar Iradat • 09 Juni 2015 06:32
medcom.id, Jakarta: Kesolidan Koalisi Merah Putih (KMP) mulai dipertanyakan. Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan yang tengah berkonflik diyakini telah melemahkan KMP.
 
Ketua DPP PKS Aboe Bakar Alhabsy mengakui kedekatan antara partai di KMP telah renggang. Menurutnya, tak ada kedekatan yang abadi dalam politik
 
"Saya kira, baik KMP maupun KIH sama saja. Melihat realitasnya saat ini sudah banyak partai-partai yang mulai mencari jalan lain. Artinya, PPP juga sudah mulai merapat ke kubu Rommy, ini juga Golkar sudah terpecah. Artinya KMP sudah tidak signifikan lagi," tutur Aboe Bakar ketika berbincang  dengan Metrotvnews.com, Selasa (9/6/2015).

Tidak hanya saat bergabung dengan KMP, PKS juga sudah menelan pil pahit saat bersama Partai Demokrat pada tahun 2004. Kedekataan kedua partai ini tidak bertahan lama. 
 
"Dalam politik juga prosesnya dinamis. Tak ada kawan dan lawan. Seharusnya yang benar itu kepentingan rakyat di atas segalanya. Setelah pemilu pun seharusnya tidak ada lagi blok-blokan," terangnya.
 
Sebelumnya, pakar komunikasi politik Lely Arrianie mengungkap, bahwa tidak ada koalisi yang permanen. "Tidak akan ada koalisi yang permanen dalam politik," kata dia.
 
Menurut Lely, arah kepentingan politik itu sangat dinamis. Politik menurut dia, akan merujuk sesuai arah mata angin politik. Demikian juga dengan partai politik.
 
Justru dengan ketidakhadiran PKS, bisa dijadikan momentum. "Karena rombongan KMP menjenguk SDA yang tersangka korupsi. Menjelang Pilkada serentak ini, PKS ingin mengambil momentum, bahwa mereka partai anti korupsi," pungkasnya.
 
Terakhir, tak diajaknya wakil dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat menjenguk Suryadharma Ali juga jadi indikasinya semakin memburuk hubungan partai-partai di dalam KMP.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan