Jakarta: Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari enggan menyimpulkan adanya motif politik di balik bocornya data pengguna Facebook. DPR masih ingin meminta penjelasan lengkap Facebook.
"Kita belum berandai-andai ke sana (motif politik)," kata Abdul Haris di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 11 April 2018.
Abdul Kharis dan para anggota Komisi I masih ingin mendalami kasus dugaan bocornya jutaan data pengguna Facebook Indonesia. Ia membuka peluang penambahan sanksi jika terbukti melanggat.
"Nanti kalau itu enggak cukup, kita minta Kominfo untuk memberikan sanksi lebih," ungkap dia.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara sempat merekomendasikan agar pengguna berhenti sementara mengaktifkan Facebook. Rudiantara juga mengancam bakal memblokir Facebook jika data pengguna Indonesia disalahgunakan.
Baca: Facebook Indonesia Batal Rapat dengan DPR
"Kami belum bisa mengatakan cukup atau tidak sebelum mendengar langsung dari Facebook," ujarnya.
Hari ini sejatinya DPR bakal menggelar rapat dengan Facebook Indonesia terkait dugaan bocornya data pengguna. Namun, Facebook Indonesia berhalangan dan meminta rapat dijadwal ulang hingga pekan depan.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/nbw7Y5Eb" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari enggan menyimpulkan adanya motif politik di balik bocornya data pengguna Facebook. DPR masih ingin meminta penjelasan lengkap Facebook.
"Kita belum berandai-andai ke sana (motif politik)," kata Abdul Haris di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 11 April 2018.
Abdul Kharis dan para anggota Komisi I masih ingin mendalami kasus dugaan bocornya jutaan data pengguna Facebook Indonesia. Ia membuka peluang penambahan sanksi jika terbukti melanggat.
"Nanti kalau itu enggak cukup, kita minta Kominfo untuk memberikan sanksi lebih," ungkap dia.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara sempat merekomendasikan agar pengguna berhenti sementara mengaktifkan Facebook. Rudiantara juga mengancam bakal memblokir Facebook jika data pengguna Indonesia disalahgunakan.
Baca: Facebook Indonesia Batal Rapat dengan DPR
"Kami belum bisa mengatakan cukup atau tidak sebelum mendengar langsung dari Facebook," ujarnya.
Hari ini sejatinya DPR bakal menggelar rapat dengan Facebook Indonesia terkait dugaan bocornya data pengguna. Namun, Facebook Indonesia berhalangan dan meminta rapat dijadwal ulang hingga pekan depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)