Jakarta: Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertolak ke kantor pusat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Jenewa, Swiss pada Rabu, 30 Juni 2021. Prabowo membahas upaya peningkatan peran Indonesia dalam menghadapi pandemi covid-19 bersama Direktur Jenderal WHO Tedros A Ghebreyesus.
“Indonesia berencana membangun Center of Excellence di bidang keamanan kesehatan di tingkat provinsi,” kata juru bicara Menhan, Dahnil Anzar Simanjuntak, melalui keterangan tertulis, Kamis, 1 Juli 2021.
Dahnil menyebut fasilitas itu bakal memperkuat Indonesia. Khususnya, dalam mendeteksi dan menangkal tantangan keamanan kesehatan di masa yang akan datang.
Baca: Menhan Prabowo Teken Kerja Sama Pertahanan dengan Perancis
“Dan akan terus memperkuat 110 Rumah Sakit Militer di seluruh Indonesia untuk penanganan pandemi,” ujar dia.
Dahnil mengatakan agenda kolaborasi sipil-militer dalam penanganan tantangan kesehatan sangat penting. Sehingga Prabowo terus menginisiasi upaya-upaya penguatan Center of Excellence di Universitas Pertahanan.
“Untuk memperkuat riset dan calon-calon dokter militer dan ahli-ahli biologi militer yang bisa menjadi kekuatan pertahanan kesehatan di masa yang akan datang,” tutur dia.
Jakarta: Menteri Pertahanan (Menhan)
Prabowo Subianto bertolak ke kantor pusat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Jenewa, Swiss pada Rabu, 30 Juni 2021. Prabowo membahas upaya peningkatan peran Indonesia dalam menghadapi pandemi
covid-19 bersama Direktur Jenderal WHO Tedros A Ghebreyesus.
“Indonesia berencana membangun
Center of Excellence di bidang keamanan kesehatan di tingkat provinsi,” kata juru bicara Menhan, Dahnil Anzar Simanjuntak, melalui keterangan tertulis, Kamis, 1 Juli 2021.
Dahnil menyebut fasilitas itu bakal memperkuat Indonesia. Khususnya, dalam mendeteksi dan menangkal tantangan keamanan kesehatan di masa yang akan datang.
Baca:
Menhan Prabowo Teken Kerja Sama Pertahanan dengan Perancis
“Dan akan terus memperkuat 110 Rumah Sakit Militer di seluruh Indonesia untuk penanganan pandemi,” ujar dia.
Dahnil mengatakan agenda kolaborasi sipil-militer dalam penanganan tantangan kesehatan sangat penting. Sehingga Prabowo terus menginisiasi upaya-upaya penguatan
Center of Excellence di Universitas Pertahanan.
“Untuk memperkuat riset dan calon-calon dokter militer dan ahli-ahli biologi militer yang bisa menjadi kekuatan pertahanan kesehatan di masa yang akan datang,” tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
