Jakarta: Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto diprediksi menghadapi tantangan oligarki di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dosen FISIP Universitas Jayabaya Igor Dirgantara menyebut banyak pihak bakal menggunakan kekuasaan dan kekayaannya menjegal Prabowo.
"Prabowo itu justru sosok yang paling tidak disukai oleh oligarki. Bahkan Prabowo malah selalu dijegal oleh oligarki," kata Igor kepada wartawan pada Sabtu, 7 Mei 2022.
Menurut dia, pihak yang kerap disebut bohir politik banyak bermain dan memunculkan tantangan oligarki ini. Mereka memodali sosok baru untuk masuk ke bursa pencapresan.
"Oligarki bisa membeli dan mengatur calon-calon yang baru ini," kata dia.
Baca: Safari Politik Prabowo Selama Lebaran Dinilai Persiapan Pilpres 2024
Igor menyebut tantangan itu harus dihadapi Prabowo dengan membuktikan kinerjanya. Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo mesti menjaga amanat Presiden Joko Widodo dan tak boleh mengecewakan masyarakat.
"Saat ini, kinerja yang dapat dijadikan tolok ukur penilaian apakah seorang tokoh itu memang pantas untuk maju dalam perhelatan pemilihan umum (pemilu), bukan alasan yang lainnya," kata dia.
Di sisi lain, Igor merespons silaturahmi lebaran yang dilakukan Prabowo ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Menurut dia, hal tersebut merupakan langkah Prabowo merangkul pendukungnya yang kecewa atas kekalahan di Pilpres 2019.
"Kecewa itu lumrah, tetapi pasti ada obatnya. Safari lebaran Prabowo ke Jawa Timur dan Jawa Tengah adalah salah satu awal dari obatnya," kata Igor
Jakarta: Ketua Umum Partai Gerindra
Prabowo Subianto diprediksi menghadapi tantangan oligarki di Pemilihan Presiden (
Pilpres) 2024. Dosen FISIP Universitas Jayabaya Igor Dirgantara menyebut banyak pihak bakal menggunakan kekuasaan dan kekayaannya menjegal Prabowo.
"Prabowo itu justru sosok yang paling tidak disukai oleh oligarki. Bahkan Prabowo malah selalu dijegal oleh oligarki," kata Igor kepada wartawan pada Sabtu, 7 Mei 2022.
Menurut dia, pihak yang kerap disebut bohir politik banyak bermain dan memunculkan tantangan oligarki ini. Mereka memodali sosok baru untuk masuk ke bursa pencapresan.
"Oligarki bisa membeli dan mengatur calon-calon yang baru ini," kata dia.
Baca:
Safari Politik Prabowo Selama Lebaran Dinilai Persiapan Pilpres 2024
Igor menyebut tantangan itu harus dihadapi Prabowo dengan membuktikan kinerjanya. Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo mesti menjaga amanat Presiden Joko Widodo dan tak boleh mengecewakan masyarakat.
"Saat ini, kinerja yang dapat dijadikan tolok ukur penilaian apakah seorang tokoh itu memang pantas untuk maju dalam perhelatan pemilihan umum (
pemilu), bukan alasan yang lainnya," kata dia.
Di sisi lain, Igor merespons silaturahmi lebaran yang dilakukan Prabowo ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Menurut dia, hal tersebut merupakan langkah Prabowo merangkul pendukungnya yang kecewa atas kekalahan di Pilpres 2019.
"Kecewa itu lumrah, tetapi pasti ada obatnya. Safari lebaran Prabowo ke Jawa Timur dan Jawa Tengah adalah salah satu awal dari obatnya," kata Igor
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
