"Forum Y20 diharapkan menjadi agen perubahan lingkungan yang aman, inklusif, berkelanjutan, dan lingkungan hidup yang layak untuk semua,” kata Siti di Pembukaan Y20 Indonesia 2022, 3rd Pre-Summit, Sabtu, 21 Mei 2022.
Siti mendorong para pemuda di Y20 aktif memperbaiki lingkungan hidup. Apalagi, pemerintah Indonesia tengah masif menggencarkan ikhtiar tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Generasi muda memiliki peran yang lebih besar dalam mengatasi masalah lingkungan dan perubahan iklim," papar dia.
Baca: Catatan Bawaslu Terkait Penggunaan Sistem Informasi pada Pemilu 2024
Menurut Siti, generasi muda memiliki modal penting untuk fokus di sektor lingkungan. Mereka berani mengemukakan pendapat, mampu menyerap ide-ide baru, inovatif, kreatif, dan mobilitas yang tinggi.
"Serta memiliki solidaritas dan kesadaran sosial yang tinggi sehingga akan sangat berpengaruh mendorong keberhasilan agenda iklim global," ujar dia.
Siti menyebut upaya menangani isu lingkungan tidak bisa hanya dilakukan pemerintah. Seluruh pihak memiliki peran masing-masing termasuk pemuda.
Saat ini, kata Siti, penduduk berusia 10 hingga 24 tahun berjumlah 1,8 miliar orang di dunia. Sebanyak 65 juta orang atau 28 persen di antaranya berada di Indonesia.
"Inilah saatnya bagi kita semua mengambil tindakan nyata," tegas dia.