Jakarta: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, dinilai memiliki kedekatan dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Ketua Dewan Pakar PAN, Dradjad Wibowo, mengatakan dengan kedekatan tersebut partainya berpotensi besar mengusung Erick sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024.
Sementara untuk calon presiden (capres), Drajad menuturkan PAN bakal mengusung masing-masing ketua partai di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yakni Golkar, PPP, dan PAN.
"Yang jelas ketiga ketum parpol KIB termasuk Bang Zulhas berpotensi diusulkan. Menteri BUMN yang juga Ketum PSSI Erick Thohir selama ini sering silaturahmi dengan PAN, tentu berpotensi juga. Kita lihat saja bagaimana nanti," kata Dradjad di Jakarta, Sabtu, 25 Februari 2022.
Drajad menerangkan PAN memiliki kriteria khusus bagi bakal capres-cawapres untuk Pilpres 2024. Terpenting adalah figur tersebut harus memiliki modal elektoral yang mumpuni.
Di samping itu, Drajad melanjutkan bahwa sosok yang diusung PAN harus mampu memulihkan perolehan kursi legislatif di Pilpeg 2024 mendatang. Ia memastikan nama-nama yang masuk ke dalam kandidat capres-cawapres PAN dapat memenuhi kriteria tersebut.
"Calon tersebut elektabilitasnya harus bagus, serta mampu meningkatkan perolehan kursi PAN dalam Pileg 2024. Lebih spesifik lagi, memulihkan perolehan kursi PAN di Jawa Tengah dan Jawa Timur yang anjlok dalam Pileg 2019," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jakarta: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),
Erick Thohir, dinilai memiliki kedekatan dengan Partai Amanat Nasional (
PAN). Ketua Dewan Pakar PAN, Dradjad Wibowo, mengatakan dengan kedekatan tersebut partainya berpotensi besar mengusung Erick sebagai calon wakil presiden (
cawapres) pada Pilpres 2024.
Sementara untuk calon presiden (capres), Drajad menuturkan PAN bakal mengusung masing-masing ketua partai di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yakni Golkar, PPP, dan PAN.
"Yang jelas ketiga ketum parpol KIB termasuk Bang Zulhas berpotensi diusulkan. Menteri BUMN yang juga Ketum PSSI Erick Thohir selama ini sering silaturahmi dengan PAN, tentu berpotensi juga. Kita lihat saja bagaimana nanti," kata Dradjad di Jakarta, Sabtu, 25 Februari 2022.
Drajad menerangkan PAN memiliki kriteria khusus bagi bakal capres-cawapres untuk Pilpres 2024. Terpenting adalah figur tersebut harus memiliki modal elektoral yang mumpuni.
Di samping itu, Drajad melanjutkan bahwa sosok yang diusung PAN harus mampu memulihkan perolehan kursi legislatif di Pilpeg 2024 mendatang. Ia memastikan nama-nama yang masuk ke dalam kandidat capres-cawapres PAN dapat memenuhi kriteria tersebut.
"Calon tersebut elektabilitasnya harus bagus, serta mampu meningkatkan perolehan kursi PAN dalam Pileg 2024. Lebih spesifik lagi, memulihkan perolehan kursi PAN di Jawa Tengah dan Jawa Timur yang anjlok dalam Pileg 2019," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)