Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro (kiri) menyerahkan tanggapan pemerintah kepada Wakil Ketua DPR-RI Taufik Kurniawan (kedua dari) di kiri) disaksikan Ketua DPR Setya Novanto (kiri). MI/MOHAMAD IRFAN
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro (kiri) menyerahkan tanggapan pemerintah kepada Wakil Ketua DPR-RI Taufik Kurniawan (kedua dari) di kiri) disaksikan Ketua DPR Setya Novanto (kiri). MI/MOHAMAD IRFAN

DPR Apresiasi Langkah Cepat Pemerintah Bahas RAPBN 2016

Anggi Tondi Martaon • 25 Agustus 2015 03:26
medcom.id, Jakarta: Pimpinan DPR RI bersama ketua Badan Anggaran (Banggar) menerima kunjungan Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brojonegoro di ruang kerja ketua DPR RI, komplek Parlemen, Senayan. Acara ini merupakan koordinasi rutin anatara dua lembaga.
 
"Jadi kita akan lakukan kordinasi banggar dengan Menkeu bagaimana ini semua untuk kepentingan yang lebih jauh, program-program pemerintah sudah dilakukan," kata Ketua DPR RI Setya Novanto setelah melakukan pertemuan dengan Menkeu di gedung Nusantara II, Senayan, Senin (24/8/2015).
 
Pria yang akrab disapa Setnov ini mengapresiasi langkah cepat Menkeu sebagai wakil pemerintah yang selalu berkoordinasi dengan DPR RI. Khususnya, lanjut dia, dalam pembahasan RAPBN 2016 yang telah disampaikan Presiden Joko Widodo dalam sidang Paripurna yang lalu.
 
"Inilah tindak lanjut agar masyarakat dan kesejahteraan rakyat bisa berjalan dengan sebaiknya sehingga perlu kordinasi bersama," ungkapnya.

Menkeu Bambang Brodjonegoro menyampaikan, Kementerian selalu berkoordinasi dengan DPR RI. Terlebih, lanjut dia, sudah memasuki proses penganggaran RAPBN 2016 untuk menyatukan pandangan agar pembahasan berjalan lancar.
 
"Kami sebelum pembahasan bertemu dengan pimpinan DPR dan juga pimpinan Banggar, tentunya untuk menyamakan pandangan, menyamakan langkah, agar pembahasan RAPBN 2016 ini lancar," kata Bambang.
 
Bambang menyatakan, pemerintah dan DPR sudah sepakat untuk memperkuat struktur APBN tahun 2016 di tengah beratnya situasi ekonomi yang dihadapi oleh Indonesia saat ini. "Baik asumsi atau struktur belanja yang kita harapkan nanti bisa jadi jalan keluar dari tren perlambatan pertumbuhan yang sampai hari ini masih terjadi. Kira garis besarnya itu," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan