Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto merespons umpatan sejumlah pihak yang menyepelekan kinerja pemerintah. Wiranto menyebut pemerintah selalu bekerja semaksimal mungkin.
Wiranto mengatakan, pemerintah selalu cepat merespons aspirasi masyarakat. Segala masalah yang menjadi isu terkini kerap didiskusikan di Istana bersama Presiden dan menteri-menterinya.
"Jadi kalau ada suara yang bilang pemerintah enggak kerja, itu dia kuper, kurang pergaulan. Dia enggak pernah melihat realitas yang ada," kata Wiranto di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu, 18 April 2018.
Menurutnya, dalam seminggu ada beberapa kali sidang kabinet. Hal ini untuk membahas dan mencarikan solusi isu terkini yang menjadi permasalahan masyarakat.
"Semua masalah cepat sekali direspons pemerintah, itu bisa dua tiga kali sidang kabinet. Seminggu bisa tiga hari, seminggu sembilan kali sidang, sebulan 36 kali," imbuhnya.
Baca: LSI: 55,25 % Masyarakat Puas dengan Kabinet Kerja
Tak hanya itu, Wiranto menyebut rapat kabinet sering menghadirkan gubernur di Istana. Mereka diminta membeberkan permasalahan di wilayah kerja untuk dicarikan solusi bersama.
"Pada rapat kabinet menghadirkan gubernur, apa yang jadi kekurangan itu diselesaikan," kata Wiranto.
Melalui sikap pemerintah yang proaktif, ia menyimpulkan tata kelola pemerintahan saat ini sudah di koridor yang benar. Wiranto tak menampik ada kekurangan, saat ini Presiden Jokowi masih meneruskan pemerintahan lama.
"Apapun yang kita lakukan sekarang adalah kelanjutan dari pemerintahan masa lalu. Masalah pembangunan yang tersendat, proyek yang masih ngadat. Jangan sampai sesuatu ditimpakan ke pemeirntahan sekarang, saya tidak rela," katanya.
Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto merespons umpatan sejumlah pihak yang menyepelekan kinerja pemerintah. Wiranto menyebut pemerintah selalu bekerja semaksimal mungkin.
Wiranto mengatakan, pemerintah selalu cepat merespons aspirasi masyarakat. Segala masalah yang menjadi isu terkini kerap didiskusikan di Istana bersama Presiden dan menteri-menterinya.
"Jadi kalau ada suara yang bilang pemerintah enggak kerja, itu dia kuper, kurang pergaulan. Dia enggak pernah melihat realitas yang ada," kata Wiranto di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu, 18 April 2018.
Menurutnya, dalam seminggu ada beberapa kali sidang kabinet. Hal ini untuk membahas dan mencarikan solusi isu terkini yang menjadi permasalahan masyarakat.
"Semua masalah cepat sekali direspons pemerintah, itu bisa dua tiga kali sidang kabinet. Seminggu bisa tiga hari, seminggu sembilan kali sidang, sebulan 36 kali," imbuhnya.
Baca: LSI: 55,25 % Masyarakat Puas dengan Kabinet Kerja
Tak hanya itu, Wiranto menyebut rapat kabinet sering menghadirkan gubernur di Istana. Mereka diminta membeberkan permasalahan di wilayah kerja untuk dicarikan solusi bersama.
"Pada rapat kabinet menghadirkan gubernur, apa yang jadi kekurangan itu diselesaikan," kata Wiranto.
Melalui sikap pemerintah yang proaktif, ia menyimpulkan tata kelola pemerintahan saat ini sudah di koridor yang benar. Wiranto tak menampik ada kekurangan, saat ini Presiden Jokowi masih meneruskan pemerintahan lama.
"Apapun yang kita lakukan sekarang adalah kelanjutan dari pemerintahan masa lalu. Masalah pembangunan yang tersendat, proyek yang masih
ngadat. Jangan sampai sesuatu ditimpakan ke pemeirntahan sekarang, saya tidak rela," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)