medcom.id, Jakarta: Komisi V DPR RI menyetujui pembentukan Panitia Kerja (Panja), untuk mengurusi kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501. Pembentukan Panja ini bertujuan untuk menghindari kejadian serupa terjadi di kemudian hari dari sisi regulasi dan aturan.
"Maka kita harapkan ada panja, dan bila ditemukan ada kelemahan Undang-Undang No 1 Tahun 2009 nanti kita cari bersama-sama," kata Anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDIP Rendy Affandy Lamadjido dalam rapat kerja dengan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2015).
"Kita saat ini tidak perlu mencari kesalahan yang ada. Kita mendorong pemerintah dan seluruh stakeholder mencari solusi," ujar dia.
Pembentukan Panja ini awalnya didorong oleh anggota dewan dari fraksi PDIP, PKS, dan Demokrat. Kemudian fraksi PAN PPP dan Golkar ikut mendorong pembentukan Panja. Di akhir seluruh fraksi setuju untuk membentuk Panja AirAsia.
medcom.id, Jakarta: Komisi V DPR RI menyetujui pembentukan Panitia Kerja (Panja), untuk mengurusi kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501. Pembentukan Panja ini bertujuan untuk menghindari kejadian serupa terjadi di kemudian hari dari sisi regulasi dan aturan.
"Maka kita harapkan ada panja, dan bila ditemukan ada kelemahan Undang-Undang No 1 Tahun 2009 nanti kita cari bersama-sama," kata Anggota Komisi V DPR dari Fraksi PDIP Rendy Affandy Lamadjido dalam rapat kerja dengan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2015).
"Kita saat ini tidak perlu mencari kesalahan yang ada. Kita mendorong pemerintah dan seluruh stakeholder mencari solusi," ujar dia.
Pembentukan Panja ini awalnya didorong oleh anggota dewan dari fraksi PDIP, PKS, dan Demokrat. Kemudian fraksi PAN PPP dan Golkar ikut mendorong pembentukan Panja. Di akhir seluruh fraksi setuju untuk membentuk Panja AirAsia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)