Jakarta: Anggota Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun meyakini direskimannya empat ruas Tol Trans Jawa mendorong roda perekonomian Jawa Timur. Pembangunan infrastruktur era Presiden Joko Widodo itu dipastikan menyentuh langsung rakyat.
"Roda ekonomi akan berjalan, investasi akan masuk ke Pasuruan, ada Kawasan Industri Pasuruan, sehingga bakal menciptakan lapangan pekerjaan,” kata Misbakhun di Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018.
Baca: Jokowi: Trans-Jawa Sejarah Baru Transportasi
Misbakhun menjelaskan adanya tol juga akan memangkas biaya logistik. Semakin baik sarana infrastruktur, Indonesia bisa disejajarkan dengan negara-negara ekonomi besar.
"Negara-negara maju yang ekonominya baik juga karena infrastrukturnya baik," ucap politikus Golkar itu.
Pembangunan infrastruktur selama empat tahun ini telah membuat kota-kota di Jawa Timur, khusunya Pasuruan, saling terhubung dengan daerah lain melalui tol. Misbakhun bicara sebagai putra asli Pasuruan.
Infrastruktur ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Jalan bebas hambatan itu juga menjadi alternatif lintasan masyarakat.
Baca: Tol Trans-Jawa Bikin Ngawi Dilirik Investor
Menurut Misbakhun, capaian Presiden Jokowi di bidang infrastruktur merupakan fakta tak tersangkal. Juru bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin itu menuturkan Tol Trans Jawa yang direncanakan era Presiden Soeharto sempat tertunda realisasinya gara-gara krisis moneter 1998.
"Pada 1998, Indonesia didera krisis moneter yang memporakporandakan berbagai aspek ekonomi di tanah air. Proyek jalan tol ini menjadi salah satu yang terkena imbasnya hingga akhirnya mangkrak,: kata mantan PNS di Direktorat Jenderal Pajak itu.
Namun, tegas Misbakhun, Presiden Jokowi langsung menunjukkan keseriusannya menuntaskan Tol Trans Jawa yang sempat tertunda. Bahkan, ruas tol Pasuruan - Probolinggo (Paspro) akan diuji coba untuk libur Natal dan Tahun Baru selama periode 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019.
Baca: Bus Presiden Jokowi Ngebut di Tol Trans-Jawa
Misbakhun mengharapkan Tol Paspro yang meliputi persimpangan jalur menuju Banyuwangi dan Malang juga akan berefek pada daerah tujuan wisata kondang di Pasuruan dan Probolinggo. Di antaranya adalah Gunung Bromo, Bhakti Alam Nongkojajar, Taman Safari Prigen, Tretes dan destinasi wisata lainnya.
“Selesainya jalan tol ini akan multiplier effect terhadap perekonomian, terutama untuk kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus. Sebab, integrasi antara jalan tol dengan kawasan-kawasan tersebut sangat penting,” kata dia.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/PNg56r7k" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Anggota Komisi XI DPR Muhammad Misbakhun meyakini direskimannya empat ruas Tol Trans Jawa mendorong roda perekonomian Jawa Timur. Pembangunan infrastruktur era Presiden Joko Widodo itu dipastikan menyentuh langsung rakyat.
"Roda ekonomi akan berjalan, investasi akan masuk ke Pasuruan, ada Kawasan Industri Pasuruan, sehingga bakal menciptakan lapangan pekerjaan,” kata Misbakhun di Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018.
Baca: Jokowi: Trans-Jawa Sejarah Baru Transportasi
Misbakhun menjelaskan adanya tol juga akan memangkas biaya logistik. Semakin baik sarana infrastruktur, Indonesia bisa disejajarkan dengan negara-negara ekonomi besar.
"Negara-negara maju yang ekonominya baik juga karena infrastrukturnya baik," ucap politikus Golkar itu.
Pembangunan infrastruktur selama empat tahun ini telah membuat kota-kota di Jawa Timur, khusunya Pasuruan, saling terhubung dengan daerah lain melalui tol. Misbakhun bicara sebagai putra asli Pasuruan.
Infrastruktur ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Jalan bebas hambatan itu juga menjadi alternatif lintasan masyarakat.
Baca: Tol Trans-Jawa Bikin Ngawi Dilirik Investor
Menurut Misbakhun, capaian Presiden Jokowi di bidang infrastruktur merupakan fakta tak tersangkal. Juru bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin itu menuturkan Tol Trans Jawa yang direncanakan era Presiden Soeharto sempat tertunda realisasinya gara-gara krisis moneter 1998.
"Pada 1998, Indonesia didera krisis moneter yang memporakporandakan berbagai aspek ekonomi di tanah air. Proyek jalan tol ini menjadi salah satu yang terkena imbasnya hingga akhirnya mangkrak,: kata mantan PNS di Direktorat Jenderal Pajak itu.
Namun, tegas Misbakhun, Presiden Jokowi langsung menunjukkan keseriusannya menuntaskan Tol Trans Jawa yang sempat tertunda. Bahkan, ruas tol Pasuruan - Probolinggo (Paspro) akan diuji coba untuk libur Natal dan Tahun Baru selama periode 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019.
Baca: Bus Presiden Jokowi Ngebut di Tol Trans-Jawa
Misbakhun mengharapkan Tol Paspro yang meliputi persimpangan jalur menuju Banyuwangi dan Malang juga akan berefek pada daerah tujuan wisata kondang di Pasuruan dan Probolinggo. Di antaranya adalah Gunung Bromo, Bhakti Alam Nongkojajar, Taman Safari Prigen, Tretes dan destinasi wisata lainnya.
“Selesainya jalan tol ini akan multiplier effect terhadap perekonomian, terutama untuk kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus. Sebab, integrasi antara jalan tol dengan kawasan-kawasan tersebut sangat penting,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OJE)