Menteri BUMN Erick Thohir saat menjadi pembicara disalah satu sesi KTT G20 di Bali, Antara
Menteri BUMN Erick Thohir saat menjadi pembicara disalah satu sesi KTT G20 di Bali, Antara

Erick Thohir Disebut Punya Integritas dalam Memimpin

Al Abrar • 25 Desember 2022 18:48
Jakarta: Raihan elektabilitas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir terus melesat. Kondisi itu menjadikan Erick Thohir sebagai figur calon wakil presiden (cawapres) unggulan termasuk bagi pemilih Partai Amanat Nasional (PAN).
 
Diketahui mayoritas pemilih PAN pada Pemilu 2019 banyak mendukung Erick Thohir maju Pilpres 2024. Sesuai dengan survei Poltracking Indonesia pada 21-27 November 2022  yang menemukan (4.1%) pemilih PAN mendukung Erick Thohir (20.8%).   
 
Menanggapi itu, Wakil Ketua PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, kondisi demikian tak terlepas dari hubungan visi kepemimpinan Erick Thohir yang punya satu tujuan sama dengan partai berlambang matahari terbit itu.

Dia menilai Erick Thohir merupakan figur cawapres yang memiliki integritas tinggi dalam memimpin. Erick Thohir memiliki berbagai inovasi yang mampu mendorong kemajuan Bangsa ke depan.
 
"Erick Thohir memiliki integritas pribadi yang baik, kapasitas yang futuristik,”  kata Viva.
 
Selain itu, Erick Thohir dinilai menteri yang mempunyai karakter kepemimpinan kuat. Kondisi demikian, menurut dia, menjadi satu kelebihan yang dimiliki Erick Thohir. 
 
Dia memandang kepemimpinan Erick Thohir berhasil menciptakan berbagai pencapaian membanggakan. Apalagi rekam jejak Erick Thohir menjadi catatan yang tidak bisa dikesampingkan. 
 
“Visi leadership yang kuat, dan pemikirannya sesuai platform PAN," tambah Viva.
 
Buktinya melalui transformasi yang dilakukan sampai sekarang, Erick Thohir sukses meraih peningkatan laba konsolidasi BUMN dari Rp124,7 triliun pada 2021 kini mampu mencapai Rp155 triliun per September 2022.
 
Situasi demikian diperkuat dengan besarnya kontribusi BUMN terhadap negara. Tercatat mencapai Rp1.198 triliun, lebih tinggi dari kumulatif tiga tahun (2017-2019) yang sebesar Rp1.130 triliun.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan