Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla--MI/PANCA SYURKANI
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla--MI/PANCA SYURKANI

Budayawan: Presiden Harus Ikuti Hati Nurani

M Rodhi Aulia • 18 Februari 2015 00:12

medcom.id, Jakarta: Budayawan Radhar Panca Dahana menilai Presiden Joko Widodo tidak perlu berpikir lama, terkait polemik pelantikan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai kapolri. Dia meminta presiden untuk mengikuti kata hati.
 
"Tidak usah terlalu lama, presiden harus berpegang pada hati nurani," kata Radhar dalam Program Prime Time News di Metro TV yang bertajuk Janji Jokowi soal Budi, Selasa, (17/2/2015).
 
Menurut Radhar, indikator mengikuti hati rakyat ialah dengan tidak mengindahkan putusan praperadilan PN Jakarta Selatan, yang sudah diketuk hakim tunggal Saprin Rizaldi, Senin, 16 Februari, kemarin. Di antara hasil putusan tersebut membatalkan tuduhan tersangka yang disematkan Komisi Pemeberantasan Korupsi (KPK). Dia menambahkan putusan tersebut sudah merusak hukum tata negara yang berlaku.

"Keselamatan tertib hukum negara harus diperhatikan," tukas dia.
 
Hingga malam ini, Presiden Joko Widodo belum bersikap apapun terkait janjinya untuk memutuskan nasib Kepala Lembaga Pedidikan Polri tersebut.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan