medcom.id, Nusa Dua: Pemilihan Ketua Umum PAN dipastikan dengan sistem voting tertutup di Hotel Westin, Bali, Minggu (1/3/2015). Pemilihan tertutup dilakukan untuk menghindari kericuhan yang terjadi siang hari.
Hampir tiga berlalu hingga pukul 20.30 WITA atau pukul 19.30 WIB, voting masih berlangsung tertutup dari pantauan awak media. Sebelum pemilihan, sebenarnya ada agenda pembahasan LPJ pengurus periode 2010-2015 serta pandangan dari DPW dan DPD PAN.
Namun, dua agenda itu dilewatkan. Agenda LPJ hanya dibacakan. Mekanisme pemilihan ditempuh dengan cara mencentang salah satu calon ketua umum. Peserta tidak diperkenankan membawa telepon genggam dan alat tulis sendiri ke bilik suara. Pemilihan sudah dimulai dari Provinsi Aceh, berlanjut ke Sumatera Utara hingga Papua.
Ada 584 suara pemilik suara sah dari sebelumnya 593. Sebanyak delapan suata dibekukan karena dualisme kepengurusan, yakni lima suara berasal dari DPD Maluku Utara dan tiga dari DPD Tenggara Timur. Adapun suara dari perwakilan suara dari Singapura tidak masuk daftar karena sudah meninggal dunia.
medcom.id, Nusa Dua: Pemilihan Ketua Umum PAN dipastikan dengan sistem voting tertutup di Hotel Westin, Bali, Minggu (1/3/2015). Pemilihan tertutup dilakukan untuk menghindari kericuhan yang terjadi siang hari.
Hampir tiga berlalu hingga pukul 20.30 WITA atau pukul 19.30 WIB, voting masih berlangsung tertutup dari pantauan awak media. Sebelum pemilihan, sebenarnya ada agenda pembahasan LPJ pengurus periode 2010-2015 serta pandangan dari DPW dan DPD PAN.
Namun, dua agenda itu dilewatkan. Agenda LPJ hanya dibacakan. Mekanisme pemilihan ditempuh dengan cara mencentang salah satu calon ketua umum. Peserta tidak diperkenankan membawa telepon genggam dan alat tulis sendiri ke bilik suara. Pemilihan sudah dimulai dari Provinsi Aceh, berlanjut ke Sumatera Utara hingga Papua.
Ada 584 suara pemilik suara sah dari sebelumnya 593. Sebanyak delapan suata dibekukan karena dualisme kepengurusan, yakni lima suara berasal dari DPD Maluku Utara dan tiga dari DPD Tenggara Timur. Adapun suara dari perwakilan suara dari Singapura tidak masuk daftar karena sudah meninggal dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)