Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyesalkan elite partai politik (parpol) sibuk menanggapi hasil jajak pendapat dari sejumlah lembaga survei. Elite parpol seharusnya berorientasi pada pemikiran bangsa ke depan.
"Terlalu sibuk kita dengan values yang diberikan hasil-hasil lembaga survei, artinya pendekatannya hanya hasil survei. Untuk apa semuanya ini?" kata Surya Paloh dalam Dialog Virtual Kebangsaan Ketua Umum Partai Politik yang Diselenggarakan CSIS Indonesia, Senin, 23 Agustus 2021.
Surya Paloh menilai cara pandang elite parpol seperti itu orientasinya semata-mata hanya pada kekuasaan. Melalui cara pandang seperti itu, kata dia, Indonesia akan sulit mencapai tujuan bangsa.
"Pantaskah kita berpikir untuk satu abad ke depan Indonesia lebih hebat, Indonesia lebih maju, Indonesia lebih mandiri, Indonesia lebih bermartabat? Saya pikir semangat harus tetap ada tapi harus menjadi perenungan bagi kita, rasanya sulit mencapainya," ujar Surya Paloh.
Surya Paloh mengatakan ketua umum parpol mesti mengedepankan keteladanan. Ketua umum juga mesti membawa arah parpolnya pada pemikiran yang berkelanjutan.
Baca: NasDem Berkomitmen Bantu Indonesia Hadapi Pandemi Covid-19
Surya Paloh menyebut nilai-nilai edukasi kepada masyarakat tidak dijalankan sebagai mestinya. Situasi itu akan memperburuk pandangan masyarakat kepada parpol itu sendiri.
"Di sinilah awal malapetaka, karena lembaga resmi harus berwibawa. Ketika kewibawaan institusi lembaga resmi ini hilang maka masyarakat kita tidak memiliki panutan lain," ujar Surya paloh.
Parpol, kata dia, ikut menentukan arah perjalanan kehidupan bangsa ke depan. Pendidikan politik harus terus digaungkan parpol.
"Ada proses hantaran yang terus kita lakukan, ada proses edukasi yang terus menerus saling kita lakukan. Pendidikan politik harus tetap berlanjut. Di sinilah peran insitusi resmi, harus memberikan peran bagaimana mestinya, khususnya parpol," ucap Surya Paloh.
Jakarta: Ketua Umum
Partai NasDem Surya Paloh menyesalkan elite partai politik (parpol) sibuk menanggapi hasil jajak pendapat dari sejumlah lembaga survei. Elite parpol seharusnya berorientasi pada pemikiran bangsa ke depan.
"Terlalu sibuk kita dengan values yang diberikan hasil-hasil lembaga survei, artinya pendekatannya hanya hasil survei. Untuk apa semuanya ini?" kata Surya Paloh dalam Dialog Virtual Kebangsaan Ketua Umum Partai Politik yang Diselenggarakan CSIS Indonesia, Senin, 23 Agustus 2021.
Surya Paloh menilai cara pandang elite parpol seperti itu orientasinya semata-mata hanya pada kekuasaan. Melalui cara pandang seperti itu, kata dia, Indonesia akan sulit mencapai tujuan bangsa.
"Pantaskah kita berpikir untuk satu abad ke depan Indonesia lebih hebat, Indonesia lebih maju, Indonesia lebih mandiri, Indonesia lebih bermartabat? Saya pikir semangat harus tetap ada tapi harus menjadi perenungan bagi kita, rasanya sulit mencapainya," ujar Surya Paloh.
Surya Paloh mengatakan ketua umum parpol mesti mengedepankan keteladanan. Ketua umum juga mesti membawa arah parpolnya pada pemikiran yang berkelanjutan.
Baca:
NasDem Berkomitmen Bantu Indonesia Hadapi Pandemi Covid-19
Surya Paloh menyebut nilai-nilai edukasi kepada masyarakat tidak dijalankan sebagai mestinya. Situasi itu akan memperburuk pandangan masyarakat kepada parpol itu sendiri.
"Di sinilah awal malapetaka, karena
lembaga resmi harus berwibawa. Ketika kewibawaan institusi lembaga resmi ini hilang maka masyarakat kita tidak memiliki panutan lain," ujar Surya paloh.
Parpol, kata dia, ikut menentukan arah perjalanan kehidupan bangsa ke depan. Pendidikan politik harus terus digaungkan parpol.
"Ada proses hantaran yang terus kita lakukan, ada proses edukasi yang terus menerus saling kita lakukan. Pendidikan politik harus tetap berlanjut. Di sinilah peran insitusi resmi, harus memberikan peran bagaimana mestinya, khususnya parpol," ucap Surya Paloh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(JMS)