medcom.id, Jakarta: Wacana duet pimpinan Polri Komjen Badrodin Haiti (BH) dan Komjen Budi Gunawan (BG) terus bergulir. Indonesia Police Watch (IPW) yakin keduanya akan mulus melenggang ke pucuk pimpinan Korps Bhayangkara itu.
"Kami yakin 90 persen Badrodin Haiti akan jadi Kapolri, dan BG 99 persen jadi Wakapolri," ujar Ketua Presidium ICW Neta S Pane di Cafe Penus, Jalan Cikini Raya, Selasa (7/4/2015).
Keyakinan tersebut lantaran adanya kompromi politik antara Presiden Jokowi dan DPR. Menurutnya, DPR memberi angin segar atas penunjukkan Badrodin dengan syarat pendampingnya kelak adalah Budi Gunawan.
"Karena sudah dikompromikan oleh DPR dan Presiden. Tentu ada negosiasi karena ini juga tidak lepas dari situasi darurat internal dan eksrternal," tandas dia.
Sementara itu, Badrodin Haiti enggan berkomentar panjang soal Budi Gunawan yang diprediksi bakal jadi Wakapolri. Menurut dia, pengisi pos wakapolri tergantung Wanjakti.
"Itu kan untuk calon wakapolri, apakah akan diajukan satu atau dua tergantung wanjakti," kata Badrodin di Kompleks Istana Presiden.
medcom.id, Jakarta: Wacana duet pimpinan Polri Komjen Badrodin Haiti (BH) dan Komjen Budi Gunawan (BG) terus bergulir. Indonesia Police Watch (IPW) yakin keduanya akan mulus melenggang ke pucuk pimpinan Korps Bhayangkara itu.
"Kami yakin 90 persen Badrodin Haiti akan jadi Kapolri, dan BG 99 persen jadi Wakapolri," ujar Ketua Presidium ICW Neta S Pane di Cafe Penus, Jalan Cikini Raya, Selasa (7/4/2015).
Keyakinan tersebut lantaran adanya kompromi politik antara Presiden Jokowi dan DPR. Menurutnya, DPR memberi angin segar atas penunjukkan Badrodin dengan syarat pendampingnya kelak adalah Budi Gunawan.
"Karena sudah dikompromikan oleh DPR dan Presiden. Tentu ada negosiasi karena ini juga tidak lepas dari situasi darurat internal dan eksrternal," tandas dia.
Sementara itu, Badrodin Haiti enggan berkomentar panjang soal Budi Gunawan yang diprediksi bakal jadi Wakapolri. Menurut dia, pengisi pos wakapolri tergantung Wanjakti.
"Itu kan untuk calon wakapolri, apakah akan diajukan satu atau dua tergantung wanjakti," kata Badrodin di Kompleks Istana Presiden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)