Saat mendengar kabar bahwa Hadi resmi dilantik jadi Menko Polhukam, Mahfud meyakini Hadi dapat melaksanakan tugas barunya dengan baik.
“Saya percaya Pak Hadi bisa menjalankan tugas di Kemenko-an,” kata Mahfud.
Mahfud juga mengatakan, Hadi merupakan seorang yang sangat cakap dalam bidangnya saat ini, sehingga ia menyebut tidak ada kiat-kiat yang disampaikan kepada Hadi.
"Saya sudah tahu Pak Hadi sangat cakap untuk melakukan ini sehingga saya tidak memberi kiat-kiat, tapi memberi substansi masalahnya. Beliau bisa lebih lincah daripada saya, nanti kalau substansinya sudah selesai," tuturnya.
Baca juga: Hari Pertama usai Dilantik, Menko Polhukam Kunjungi PBNU |
Lebih lanjut Mahfud mengaku sudah cukup sering berkoordinasi dengan Hadi. Komunikasi terjalin saat Hadi Tjahjanto masih menjabat Panglima TNI.
"Pak Hadi teman saya yang sangat baik. Jadi begini lho, orang itu dulu punya kesan bisa enggak sipil itu mengkoordinasi militer, Saya adalah Menko sipil pertama. Ternyata dengan Pak Hadi enak sekali, lancar semua urusan. Apa pun itu kita koordinasikan. Waktu itu Pak Hadi Panglima. Lalu Kapolrinya Pak Sigit. Sebelum itu, sebelum Pak Sigit, Pak Idham. Lancar ternyata koordinasi antara kita," lanjutnya.
Baca juga: Ogah Campur Tangan Hak Angket, Mahfud: Itu Urusan Partai |
Mahfud juga menilai, Hadi memiliki keprbadian yang saleh, karena dirinya sering melihat eks Menteri ATR/BPN itu rajin beribadah ketika berkunjung ke setiap tempat.
"Saya sangat senang dengan Pak Hadi. Orangnya saleh juga. Saya selalu bercerita dulu orang itu kalau sama tentara takut, dianggap enggak sembayang. Beliau (Hadi) rajin sembayang kalau perjalanan dengan saya ke mana-mana. Waktunya salat, salat bersama,” tambah Mahfud.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id