Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak pesohor menjajal LRT Jakarta/Medcom.id/Kautsar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak pesohor menjajal LRT Jakarta/Medcom.id/Kautsar

Begini Cara Jokowi Promosikan LRT Jabodebek

Kautsar Widya Prabowo • 10 Agustus 2023 17:20
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) berupaya meyakinkan masyarakat bahwa Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek aman digunakan. Presiden kembali menjajal transportasi buatan dalam negeri produksi PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA, pada Kamis, 10 Agustus 2023. 
 
Dalam sepekan, Presiden tercatat dua kali menjajal LRT Jabodebek. Presiden melakukan uji coba dari Stasiun Harjamukti, Depok, Jawa Barat, Kamis, 3 Agustus 2023. 
 
Saat itu, Presiden mengajak sejumlah pihak pemberi pengaruh atau influencer untuk ikut mencoba LRT. Sekarang, Presiden mengajak belasan artis Ibu Kota dari Stasiun Jati Mulya menuju Dukuh Atas. 

Langkah Presiden ini bukan tanpa sebab. Presiden ingin meredam kekhawatiran masyarakat terhadap persoalan salah desain jembatan lengkung bentang panjang (longspan) LRT Jabodebek, di Jalan Gatot Subroto menuju Kuningan.
 
"Ini cek sekali lagi bagus. Akhir bulan Insya Allah sudah dioperasikan dan yang paling penting diutamakan keamanan dan keselamatan," ujar Presiden usai menjajal LRT Jabodebek, di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta, Kamis, 10 Agustus 2023.
 
Baca: Usai Jajal LRT Jabodebek, Jokowi: Dioperasikan Secara Umum 26 Agustus 2023

Kepala Negara melihat beberapa sistem LRT sudah semakin baik.  Salah satu aspek perbaikan yang terlihat yaitu ketepatan posisi pintu gerbong dengan pemisah peron. 
 
"Saya lihat sekarang ini, tadi saya cek (posisi pintu gerbong dengan pemisah peron) di beberapa stasiun sudah pas," jelasnya. 
 
Perjalanan dari Stasiun Jati Mulya menuju Dukuh Atas yang memakan waktu 55 menit diselingi canda dan tawa antara Presiden dengan selebritis. Mereka berada dalam satu gerbong.
 
Kepala Negara tampak sesekali memberikan edukasi pentingnya LRT untuk mengatasi kemacetan. Hal itu terlihat dari potongan video yang diabadikan oleh fotografer pribadi Presiden Jokowi, Agus Suparto. 
 
"Kita ruginya Rp100 triliun per tahun karena macet," kata Jokowi setelah melihat kemacetan di Jalan Tol Dalam Kota yang terlihat dari LRT. 
 
Sontak, beberapa artis papan atas, seperti Nirina Zubir, Prisia Nasution, dan Lukman Sardi melakukan swavideo. "Jadi naik LRT gimana?, lancar," tutur pegiat seni tersebut. 
 
Kemudian, Presiden menjelaskan kerugian negara sebanyak Rp100 triliun dari pengeluaran bahan bakar minyak (BBM). Ia berharap LRT Jabodebek menjadi solusi dari persoalan tersebut.
 
"Jangan pakai mobil pribadi, gunakan transportasi massal. Ada MRT, ada LRT, ada kereta cepat, ada kereta bandara, ada TransJakarta," bebernya. 
 
Medcom.id bersama sejumlah wartawan Istana ikut dalam rombongan tersebut. Namun, awak media berada dalam gerbong berbeda. 
 
Saat kereta mulai melaju terasa tarikan yang cukup kuat. Hal ini membuat membuat penumpang harus berpegangan erat. 
 
Kondisi serupa juga terjadi saat kereta hendak berhenti di stasiun. Namun, sentakan yang dirasa kali ini lebih baik dibandingkan saat merasakan uji coba bersama Presiden minggu lalu. 

Kereta Melambat di Longspan


Berdasarkan catatan aplikasi Gps Speedometer, laju kereta LRT Jabodebek mencapai angka maksimum 83 kilometer per jam. Namun, ketika memasuki area tikungan atau longspan, kereta melambat sekitar 20 kilometer per jam.
 
Setelah melalui tikungan, kecepatan kereta perlahan-lahan mulai meningkat ke kisaran 40 hingga 50 kilometer per jam. Total, Presiden melewati 14 stasiun, yaitu Stasiun Jati Mulya, Bekasi Barat, Cikunir 2, Cikunir 1, Jati Bening Baru, Halim, Cawang, Ciliwung, Cikoko, Pancoran, Kuningan, Rasuna Said, Setiabudi, dan Dukuh Atas. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan