Jakarta: Presiden Joko Widodo menerima Perdana Menteri Kerajaan Denmark Lars Løkke Rasmussen beserta Nyonya Solrun Løkke Rasmussen di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Lars tiba di Istana Bogor sekitar pukul 10.25 WIB. Ia disambut langsung oleh Presiden dan Ibu Negara Iriana Jokowi di Gedung Induk, Istana Bogor.
Seperti tradisi biasanya, Presiden dan PM Denmark itu kemudian melakukan upacara penyambutan. Lagu kebangsaan kedua negara dikumandangkan dan diselingi dengan dentuman meriam.
Baca: Menlu RI: Denmark Konsisten Tingkatkan Hubungan dengan RI
Selepas upacara penyambutan, Presiden dan Ibu Negara serta Lars dan Solrun berfoto bersama. Lalu, PM Denmar dan istrinya itu bergantian mengisi buku tamu.
Jokowi dan Lars direncanakan menanam pohon bersama di halaman Istana Bogor. Kemudian, pertemuan berlanjut dengan berbincang santai di beranda Istana Bogora atau Veranda Talk.
Keduanya juga melakukan pertemuan bilateral. Sejumlah isu akan dibahas dalam pertemuan itu.
Dalam pertemuan ini, Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, serta Sekertaris Kabinet Pramono Anung.
Baca: KESDM-Denmark Kerja Sama Pengembangan Potensi PLTB
Pemerintah Indonesia dan Denmark menyepakati penguatan hubungan bilateral. Kedua Negara juga melihat banyak kesempatan untuk mengoptimalkan kerja sama di berbagai bidang.
Di antaranya bidang ekonomi dan perdagangan. Pada 2012, nilai perdagangan kedua negara mencapai USD 402 juta dengan surplus untuk Indonesia.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/RkjPQY9N" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Presiden Joko Widodo menerima Perdana Menteri Kerajaan Denmark Lars Løkke Rasmussen beserta Nyonya Solrun Løkke Rasmussen di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Lars tiba di Istana Bogor sekitar pukul 10.25 WIB. Ia disambut langsung oleh Presiden dan Ibu Negara Iriana Jokowi di Gedung Induk, Istana Bogor.
Seperti tradisi biasanya, Presiden dan PM Denmark itu kemudian melakukan upacara penyambutan. Lagu kebangsaan kedua negara dikumandangkan dan diselingi dengan dentuman meriam.
Baca:
Menlu RI: Denmark Konsisten Tingkatkan Hubungan dengan RI
Selepas upacara penyambutan, Presiden dan Ibu Negara serta Lars dan Solrun berfoto bersama. Lalu, PM Denmar dan istrinya itu bergantian mengisi buku tamu.
Jokowi dan Lars direncanakan menanam pohon bersama di halaman Istana Bogor. Kemudian, pertemuan berlanjut dengan berbincang santai di beranda Istana Bogora atau Veranda Talk.
Keduanya juga melakukan pertemuan bilateral. Sejumlah isu akan dibahas dalam pertemuan itu.
Dalam pertemuan ini, Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, serta Sekertaris Kabinet Pramono Anung.
Baca:
KESDM-Denmark Kerja Sama Pengembangan Potensi PLTB
Pemerintah Indonesia dan Denmark menyepakati penguatan hubungan bilateral. Kedua Negara juga melihat banyak kesempatan untuk mengoptimalkan kerja sama di berbagai bidang.
Di antaranya bidang ekonomi dan perdagangan. Pada 2012, nilai perdagangan kedua negara mencapai USD 402 juta dengan surplus untuk Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)