medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo sempat menyindir tingkah media yang hanya mengejar rating tanpa memberikan pembelajaran untuk masyarakat. Sindiran itu dilontarkan Jokowi saat membacakan pidato kenegaraan.
Chairman Media Group Surya Paloh tak menampik hal tersebut. Surya membenarkan jika media saat ini hanya mementingkan rating. Kritikan yang disampaikan Presiden sesuai untuk disampaikan kepada media.
"Cocok, karena ketika karakter bangsa ini merosot, saya pikir kontribusi kesalahan juga diberikan oleh media massa," kata Paloh di komplek Parlemen, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jumat (14/8/2015).
Surya melanjutkan, kritikan Presiden harus disambut dengan tangan terbuka. Sebab, dia bilang, media sebagai menjadi kekuatan keempat disamping lembaga triaspolitika.
"Ini harus dilihat sebagai feedback yang bagus. Media kita sudah berjalan bagus dengan sistem kebebasan, baik media konvensional, media sosial dan lainnya dan saya pikir ini tidak salah," jelasnya.
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo sempat menyindir tingkah media yang hanya mengejar rating tanpa memberikan pembelajaran untuk masyarakat. Sindiran itu dilontarkan Jokowi saat membacakan pidato kenegaraan.
Chairman Media Group Surya Paloh tak menampik hal tersebut. Surya membenarkan jika media saat ini hanya mementingkan rating. Kritikan yang disampaikan Presiden sesuai untuk disampaikan kepada media.
"Cocok, karena ketika karakter bangsa ini merosot, saya pikir kontribusi kesalahan juga diberikan oleh media massa," kata Paloh di komplek Parlemen, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jumat (14/8/2015).
Surya melanjutkan, kritikan Presiden harus disambut dengan tangan terbuka. Sebab, dia bilang, media sebagai menjadi kekuatan keempat disamping lembaga triaspolitika.
"Ini harus dilihat sebagai
feedback yang bagus. Media kita sudah berjalan bagus dengan sistem kebebasan, baik media konvensional, media sosial dan lainnya dan saya pikir ini tidak salah," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)