Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Andi Widjajanto. (Medcom.id/Theofilus)
Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Andi Widjajanto. (Medcom.id/Theofilus)

The 6th Jakarta Geopolitical Forum 2022 Diharap Merekatkan Geopolitik Antaranegara

Theofilus Ifan Sucipto • 24 Agustus 2022 10:06
Jakarta: Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Andi Widjajanto mengatakan negara-negara di dunia sejatinya saling bersinergi di tengah situasi global saat ini. Sayangnya, hubungan itu mulai merenggang dan perlu kembali direkatkan.
 
“Harusnya ada pembangunan infrastruktur global yang menghubungkan antarnegara dan antarbenua tapi yang terjadi konektivitas itu memunculkan patahan-patahan global,” kata Andi dalam The 6th Jakarta Geopolitical Forum 2022 di Grand Studio Metro TV, Jakarta Barat, Rabu, 24 Agustus 2022.
 
Andi mencontohkan patahan tersebut seperti persaingan antara Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok. Kedua negara perang teknologi dan perang dagang.

“Kemudian pada Februari 2022 patahan itu semakin terlihat sejak ada pertarungan antara Rusia dan Ukraina,” ujar dia.
 
Menurut Andi, geopolitik dunia perlu kembali dipererat lantaran seluruh negara saling membutuhkan. Termasuk menciptakan rantai pasok global.
 
“Sehingga produksi mobil yang berlangsung di negara tertentu tapi bahan baku seperti lempengan stainless steel dari negara lain,” papar dia.
 

Baca: Kekuatan Maritim Indonesia Butuh Strategi Jangka Panjang


Andi berharap The 6th Jakarta Geopolitical Forum 2022 sukses menghasilkan solusi agar patahan itu tidak semakin besar. Sejumlah narasumber bakal membahas akar masalah secara komprehensif dari sisi pertahanan, keamanan, teknologi, dan ekonomi maritim.
 
“Dengan diskusi akademik yang bebas dan didampingi pakar-pakar, diharapkan membuat Indonesia memperkaya kajian ke depan,” tutur dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan