medcom.id, Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara tak berkomentar banyak saat disinggung penutupan 22 situs yang diduga menyebarkan konten gerakan ekstrem keagamaan. Padahal, langkah Kemenkominfo tengah menuai banyak kecaman.
"Enggak apa-apa kan kita sudah terima (masukan). Kita sudah bicarakan dengan mereka. Di depan wartawan juga waktu hari apa itu," kata Rudiantara di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/4/2015).
Rudi nampak bergegas saat wartawan kembali menyinggung pemblokiran tersebut. Dia memilih menghindar dari kejaran wartawan.
Disinggung soal apa patokan pemblokiran, Rudi justru meminta wartawan untuk menanyakannya ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Sebab BNPT yang mengeluarkan rekomendasi.
"Itu BNPT yang punya kriteria, bukan saya," kata dia saat memasuki lift.
medcom.id, Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara tak berkomentar banyak saat disinggung penutupan 22 situs yang diduga menyebarkan konten gerakan ekstrem keagamaan. Padahal, langkah Kemenkominfo tengah menuai banyak kecaman.
"Enggak apa-apa kan kita sudah terima (masukan). Kita sudah bicarakan dengan mereka. Di depan wartawan juga waktu hari apa itu," kata Rudiantara di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/4/2015).
Rudi nampak bergegas saat wartawan kembali menyinggung pemblokiran tersebut. Dia memilih menghindar dari kejaran wartawan.
Disinggung soal apa patokan pemblokiran, Rudi justru meminta wartawan untuk menanyakannya ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Sebab BNPT yang mengeluarkan rekomendasi.
"Itu BNPT yang punya kriteria, bukan saya," kata dia saat memasuki lift.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)