Jakarta: Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu melaporkan soal banyaknya perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) TNI yang belum mendapat jabatan ke Presiden Joko Widodo. Ia berharap ada kemungkinan penambahan jabatan.
"(Membicarakan) masalah bagaimana banyak yang enggak dapat jabatan," kata Ryamizard di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 24 Januari 2019.
Ryamizard menyebut masalah itu akan dibahas terlebih dahulu bersama Jokowi dan kementerian terkait. Menurutnya, bukan tidak mungkin pemerintah menambah jabatan TNI bagi para pati atau pamen yang belum memiliki posisi.
"Mungkin ada penambahan jabatan. Yang jelas, tidak bisa terserap semua," ungkapnya.
Baca: Mutasi 38 Perwira TNI Dikritisi
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin mengakui jika sempat membahas hal tersebut bersama Ryamizard dan Presiden Jokowi. Salah satunya soal perubahan struktur di Kemenhan.
Menurutnya, Ryamizard sempat membahas soal struktur di Kemenhan. Menurutnya, ada rencana perubahan struktur di sana.
"Ada yang dirampingkan, ada juga fleksibel. Sesuai dengan kebutuhan masalah-masalah pertahanan," tutur Syafruddin.
Sementara itu, terkait anggaran perubahan dan kenaikan gaji PNS di Kemenhan dipastikan belum ada. Menurutnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani juga sudah mendengarkan soal itu.
"Enggak, enggak ada. Menkeu mendengarkan tentang struktur karena itu berimplikasi pada anggaran nanti," tegasnya.
Jakarta: Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu melaporkan soal banyaknya perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) TNI yang belum mendapat jabatan ke Presiden Joko Widodo. Ia berharap ada kemungkinan penambahan jabatan.
"(Membicarakan) masalah bagaimana banyak yang enggak dapat jabatan," kata Ryamizard di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 24 Januari 2019.
Ryamizard menyebut masalah itu akan dibahas terlebih dahulu bersama Jokowi dan kementerian terkait. Menurutnya, bukan tidak mungkin pemerintah menambah jabatan TNI bagi para pati atau pamen yang belum memiliki posisi.
"Mungkin ada penambahan jabatan. Yang jelas, tidak bisa terserap semua," ungkapnya.
Baca: Mutasi 38 Perwira TNI Dikritisi
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin mengakui jika sempat membahas hal tersebut bersama Ryamizard dan Presiden Jokowi. Salah satunya soal perubahan struktur di Kemenhan.
Menurutnya, Ryamizard sempat membahas soal struktur di Kemenhan. Menurutnya, ada rencana perubahan struktur di sana.
"Ada yang dirampingkan, ada juga fleksibel. Sesuai dengan kebutuhan masalah-masalah pertahanan," tutur Syafruddin.
Sementara itu, terkait anggaran perubahan dan kenaikan gaji PNS di Kemenhan dipastikan belum ada. Menurutnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani juga sudah mendengarkan soal itu.
"Enggak, enggak ada. Menkeu mendengarkan tentang struktur karena itu berimplikasi pada anggaran nanti," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)