Jakarta: Partai NasDem dinilai konsisten menjalankan manifesto yang dibuat terkait demokrasi. Hal itu terlihat melalui penunjukan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) dari NasDem.
Adapun bunyi manifesto yang dibuat NasDem berbunyi kami mencita-citakan demokrasi Indonesia yang matang, yang jadi tempat persandingan keragaman dengan kesatuan, dinamika dengan ketertiban, kompetisi dengan kesamaan, kebebasan dengan kesejahteraan.
"Saya menyaksikan NasDem konsisten menjalankan pesan dalam manifesto itu," kata Anies di NasDem Tower di Gondangdia, Jakarta, Senin, 3 Oktober 2022
Konsistensi NasDem terlihat semenjak proses penggodokan capres dilakukan. Hal itu dimulai semenjak Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem beberapa waktu lalu.
NasDem menunjukkan semangat berdemokrasi dalam pemilihan bakal capres. Partai besutan Surya Paloh itu mendengar aspirasi dari seluruh perwakilan wilayah.
"Semangat ini adalah semangat kematangab berdemokrasi," ungkap dia.
Kemudian, NasDem mengabaikan kepentingan kelompok dalam penentuan capres. NasDem dinilai lebih mementingkan negara.
"Menomor satukan kepentingan negara di atas semua," sebut dia.
Dia mengapresiasi komitmen Surya Paloh dalam memimpin partai. Surya Paloh layak dijadikan sebagai teladan karena konsisten menjalankan komitmen yang telah dibuat.
"Konsistensi butuh keberanian, butuh kesolidan pikiran antara ada yang dalam gagasan, hati, dan tindakan. Hari ini kita menyaksikan itu," ujar dia.
Jakarta:
Partai NasDem dinilai konsisten menjalankan manifesto yang dibuat terkait demokrasi. Hal itu terlihat melalui penunjukan
Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) dari NasDem.
Adapun bunyi manifesto yang dibuat NasDem berbunyi kami mencita-citakan demokrasi Indonesia yang matang, yang jadi tempat persandingan keragaman dengan kesatuan, dinamika dengan ketertiban, kompetisi dengan kesamaan, kebebasan dengan kesejahteraan.
"Saya menyaksikan NasDem konsisten menjalankan pesan dalam manifesto itu," kata Anies di NasDem Tower di Gondangdia, Jakarta, Senin, 3 Oktober 2022
Konsistensi NasDem terlihat semenjak proses penggodokan capres dilakukan. Hal itu dimulai semenjak Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem beberapa waktu lalu.
NasDem menunjukkan semangat berdemokrasi dalam pemilihan bakal capres. Partai besutan Surya Paloh itu mendengar aspirasi dari seluruh perwakilan wilayah.
"Semangat ini adalah semangat kematangab berdemokrasi," ungkap dia.
Kemudian, NasDem mengabaikan kepentingan kelompok dalam penentuan capres. NasDem dinilai lebih mementingkan negara.
"Menomor satukan kepentingan negara di atas semua," sebut dia.
Dia mengapresiasi komitmen
Surya Paloh dalam memimpin partai. Surya Paloh layak dijadikan sebagai teladan karena konsisten menjalankan komitmen yang telah dibuat.
"Konsistensi butuh keberanian, butuh kesolidan pikiran antara ada yang dalam gagasan, hati, dan tindakan. Hari ini kita menyaksikan itu," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)