Jakarta: Partai Ummat resmi dideklarasikan oleh Amien Rais pada Kamis, 29 April 2021 bertepatangan dengan tanggal 17 Ramadan.
Amien mengatakan pihaknya akan bekerja dan berjuang lewat partai itu untuk menegakkan keadilan dan memberantas kezaliman.
"Menegakkan kebajikan, memberantas kezaliman, dan menegakkan keadilan memerlukan kesabaran, ketekunan, dan ketangguhan," kata Amien Rais saat deklarasi.
Lahirnya Partai Ummat kerap dikaitkan dengan Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga tumbuh besar berkat Amien Rais.
Meski demikian, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengaku kalau PAN sama sekali tidak merasa terusik dengan lahirnya Partai Ummat.
Menurutnya, PAN dan partai Ummat memiliki ideologi yang berbeda. Yoga menyebutkan PAN berideologi nasionalis religius. Sementara itu, Partai Ummat berideologi Islam.
"Perbedaan ideologi politik partai akan menyebabkan keperbedaan basis sosial di masyarakat. Basis konstituen tentu berbeda," kata Yoga dalam keterangan resminya, Kamis 29 April 2021.
Lebih lanjut, Yoga menjelaskan sejauh tidak ada anggota legislatif PAN yang menyatakan keluar dari partai. Pasalnya, berpindah ke Partai Ummat berdampak terhadap masa depan politik kader. Kalaupun ada, maka jumlahnya hanya sedikit.
"Jika ada mantan anggota PAN yang terlibat di Partai Umat, jumlahnya hanya sedikit saja, non signifikan," paparnya.
Jakarta: Partai Ummat resmi dideklarasikan oleh
Amien Rais pada Kamis, 29 April 2021 bertepatangan dengan tanggal 17 Ramadan.
Amien mengatakan pihaknya akan bekerja dan berjuang lewat partai itu untuk menegakkan keadilan dan memberantas kezaliman.
"Menegakkan kebajikan, memberantas kezaliman, dan menegakkan keadilan memerlukan kesabaran, ketekunan, dan ketangguhan," kata Amien Rais saat deklarasi.
Lahirnya Partai Ummat kerap dikaitkan dengan Partai Amanat Nasional
(PAN) yang juga tumbuh besar berkat Amien Rais.
Meski demikian, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengaku kalau PAN sama sekali tidak merasa terusik dengan lahirnya Partai Ummat.
Menurutnya, PAN dan partai Ummat memiliki ideologi yang berbeda. Yoga menyebutkan PAN berideologi nasionalis religius. Sementara itu, Partai Ummat berideologi Islam.
"Perbedaan ideologi politik partai akan menyebabkan keperbedaan basis sosial di masyarakat. Basis konstituen tentu berbeda," kata Yoga dalam keterangan resminya, Kamis 29 April 2021.
Lebih lanjut, Yoga menjelaskan sejauh tidak ada anggota legislatif PAN yang menyatakan keluar dari partai. Pasalnya, berpindah ke Partai Ummat berdampak terhadap masa depan politik kader. Kalaupun ada, maka jumlahnya hanya sedikit.
"Jika ada mantan anggota PAN yang terlibat di Partai Umat, jumlahnya hanya sedikit saja, non signifikan," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)