Plt Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto--Antara/Prasetyo Utomo
Plt Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto--Antara/Prasetyo Utomo

Penuhi Panggilan Komisi III, Hasto Masih Sembunyikan Bukti

Githa Farahdina • 04 Februari 2015 14:39
medcom.id, Jakarta: Plt Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan memenuhi undangan Komisi III DPR. Hasto dipanggil terkait pernyataannya soal Ketua KPK Abraham Samad yang menjadikan lembaga antirasuah itu sebagai alat politik.  
 
Hasto mengaku memenuhi undangan Komisi III demi menjadi warga negara yang baik. Sayangnya, Hasto tak mau berbagi banyak soal apa yang nanti akan ia sampaikan.
 
"Saya harus mendengarkan yang disampaikan Pimpinan Komisi III terhadap undangan kepada saya. Bersabar, nanti akan kami sampaikan segala sesuatu terkait pemanggilan saya oleh dewan terhormat ini," kata Hasto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2015).

Terkait bukti, Hasto masih enggan membeberkannya. Dia menjelaskan akan ada mekanisme penyampaian alat bukti baik dalam konteks pemberantasan korupsi dan persoalan hukum.
 
"Bukti-bukti yang kami sampaikan akan disampaikan ke pihak tepat. Pasti ada (bukti). Sebagai warga negara tentu saja saya tidak mungkin menyampaikan pernyataan tanpa bukti dan saksi hidup. Jadi bersabar ya," tambahnya.
 
Hasto juga membantah adanya perbedaan pernyataan antara dirinya dengan mantan Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo yang menyebut pertemuan dengan Abraham tak membicarakan soal wapres.
 
"Pertemuan pertama memang dihadiri Tjahjo dan saya. Pada saat bicara pencapresan, Tjahjo tidak hadir. Jadi Pak Tjahjo cuma hadir di pertemuan pertama," terangnya.
 
Sebelumnya, Plt Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto membeberkan pertemuan-pertemuan rahasia Abraham Samad dengan elite PDI Perjuangan menjelang pemilihan umum presiden.
Abraham Samad gencar melobi petinggi PDI Perjuangan untuk mewujudkan ambisinya menjadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo.
 
Hasto menjelaskan, dalam sebuah pertemuan, Samad mengatakan berkat dirinya, hukuman Emir Moeis, kader PDI Perjuangan yang terjerat kasus korupsi relatif ringan. Hasto mengaku kaget mendengar pernyataan Samad tersebut.
 
Karena pernyataannya inilah, Hasto dipanggil Komisi III. Pada Selasa 3 Februari, Hasto juga juga dipanggil Bareskrim Polri. Dia diperiksa sebagai saksi terkait dugaan pertemuan Samad dengan elite PDI Perjuangan dan janji memberikan bantuan hukum kepada tersangka di KPK. Bareskrim masih menyelidiki dugaan tersebut setelah menerima laporan dari sebuah LSM.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan