Menparekraf Sandiaga Uno/Istimewa.
Menparekraf Sandiaga Uno/Istimewa.

Jika Gabung PPP, Sandiaga Berpotensi Jadi Cawapres Dampingi Airlangga

Al Abrar • 17 Januari 2023 14:55
Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berpeluang menjadi calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Peluang itu jika Sandiaga bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
 
Direktur Eksekutif Indonesia Political Power Ikhwan Arif mengatakan, posisi cawapres sangat menentukan apalagi kandidat punya track record yang baik. Misalnya, punya pengalaman sebagai menteri atau background pengusaha yang punya modal logistik yang kuat.
 
"Jadi ini alasan PPP tertarik mendukung Sandiaga Uno sebagai Capres atau Cawapres potensial pilihannya PPP," kata Ikhwan saat dihubungi, Selasa, 17 Januari 2023.

Menurut Ikhwan, peluang Sandiaga maju di Pilpres 2024 melalui Partai Gerindra sudah tertutup. Apalagi Gerindra secara terang-terangan mendeklarasikan Prabowo sebagai capres dan keinginan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapresnya.
 
"Sandiaga jika direstui Pak Prabowo maju di Pilpres, besar kemungkinan akan diusung KIB sebagai cawapres potensial pilihan KIB yang akan mendampingi Ketua Umumnya Golkar Airlangga Hartarto," lanjutnya.
 
Baca: Sandiaga Didukung Arus Bawah PPP
 
Oleh karena itu, Sandiaga, berpotensi diusung KIB sebagai cawapres yang akan mendampingi Airlangga. Apalagi Sandiaga punya background politik serta pengusaha yang punya modal logistik yang kuat.
 
"Sangat rasional ketika PPP menominasi Sandiaga untuk maju di Pilpres. Apalagi PPP tergabung dalam KIB," kata Ikhwan.
 
Menurutnya, jika duet Airlangga dan Sandiaga terwujud bisa saja koalisi lain akan kewalahan. Apalagi keduanya menteri pilihan Presiden Jokowi yang menurut saya akan mendapatkan restu juga dari Pak Jokowi
 
"Persoalan elektabilitas bisa diukur ulang," ujar Ikhwan.
 
Sebelumnya, Partai berlambang Ka'bah itu bakal menyambut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu jika ingin bergabung.
 
"Kalau bergabung kita akan terbuka,” kata Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP Amir Huskara melalui keterangan yang dikutip pada Senin, 9 Januari 2023.
 
Dia menegaskan PPP tidak dalam posisi aktif mendekati Sandiaga. PPP hanya menunggu, karena menghormati Partai Gerindra. 
 
“Kita tidak dalam posisi mengajak karena kami tahu Pak Sandi masih di Gerindra," ungkap dia.
 
Amir menjelaskan, komunikasi PPP dengan Sandiaga sudah terjalin lama. Bahkan, sejak posisi Ketua Umum PPP masih dipegang Suharso Monoarfa.
 
“Saya kira kalau komunikasi personal sudah intens. Kalau persoalan keputusan nanti diserahkan ke Pak Sandi,” ucap Amir.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan