Agung Laksono dan JK--Antara/Saptono
Agung Laksono dan JK--Antara/Saptono

Bertemu JK, Agung Laksono Mulai Bangun Legitimasi Politik

K. Yudha Wirakusuma • 09 Desember 2014 07:51
medcom.id. Jakarta: Pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Jakarta Agung Laksono, dengan mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla (JK), dinilai adalah bentuk mencari dukungan politik. Langkah cepat Agung Laksono dinilai semakin hari akan membuat opini publik.
 
"Dalam pertarungan politik itu harus memiliki stategi dan amunisi. Bagaimana meyakinkan pemerintah bahwa kubunya yang sesuai dengan AD/ART. Saya melihat Agung mencari legitimasi dengan menghubungi JK, membangun legitimasi politik," kata Pengamat politik dari Universitas Mercubuana, Heri Budianto, saat berbincang dengan Metrotvnews.com, Selasa (9/12/2014).
 
JK, lanjutnya adalah seorang tokoh dan senior di Partai Golkar. Bagaimanapun JK memiliki pengaruh di internal Partai Golkar. "JK adalah tokoh sentral yang berpengaruh. Disamping itu JK adalah wapres, Agung mengharapkan dukungan JK," terangnya.

Dia memprediksi Agung Laksono, akan melakukan griliya politik. Hal tersebut agar pengakuan publik kepada kubu Agung Laksono semakin kuat. "Untuk menguatkan posisi kepengurusan Munas, Agung memerlukan dukungan politik. Saya rasa akan untuk melegitimasi kubunya, dia akan tumpuh dengan mencari dukungan tokoh partai," terangnya.
 
Sekedar diketahui Agung Laksono menemui JK di rumah dinas di rumah dinas Wakil Presiden Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (12/8/2014) malam. Agung datang dengan didampingi wakilnya, Priyo Budi Santoso itu selain melaporkan hasil Munas IX di Hotel Mercure, Ancol, juga meminta JK menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar. Dia mengatakan dalam pertemuan itu JK juga memberikan saran khusus agar ke depan tercipta persatuan di internal Golkar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan