Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) bersama Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kanan) memberi hormat kepada Presiden Joko Widodo ketika pembukaan Rapim TNI-Polri. Foto: Antara/Wahyu Putro A.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) bersama Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kanan) memberi hormat kepada Presiden Joko Widodo ketika pembukaan Rapim TNI-Polri. Foto: Antara/Wahyu Putro A.

TNI dan Polri Diminta Tetap Solid

Achmad Zulfikar Fazli • 23 Januari 2018 11:56
Jakarta: Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengaku Presiden Joko Widodo meminta TNI dan Polri untuk tetap solid. Kebersamaan perlu ditunjukan dari tingkat bawah hingga atas. 
 
"Bapak Presiden mengharapkan tetap terjalinnya soliditas TNI dan Polri yang saat ini sudah bertambah baik, dari yang baik bertambah baik karena dilihat di lapangan seluruh perwira, bintara, dan tamtama bisa menunjukkan eksistensinya berbaur bersama antara TNI dan Polri," kata Hadi di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa, 23 Januari 2018.
 
Menurut dia, Presiden juga berpesan agar TNI dan Polri menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Dengan begitu, pelaksanaan pesta demokrasi berjalan dengan baik dan lancar.

"Harapan beliau adalah semuanya bisa berjalan dengan baik, aman, lancar dan tidak ada permasalahan yang berarti. Sehingga akan mendukung dan mempengaruhi proses pembangunan yang saat ini sedang berjalan," ujar dia.
 
Pilkada serentak 2018 akan berlangsung di 171 daerah. Pesta demokrasi itu terdiri dari 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten. Hari pengumutan suara ditetapkan bakal berlangsung pada 27 Juni 2018. 
 
Masalah pesta demokrasi ini juga menjadi hal utama yang dibahas dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri 2018 digelar mulai hari ini, Selasa, 23 hingga Kamis 25 Januari mendatang. Pagi tadi, Presiden menyampaikan arahannya dalam acara itu.
 
Baca: Rapim TNI-Polri Bahas Pilkada 2018 hingga Pemilu 2019
 
Jokowi mengapresiasi kinerja TNI dan Polri dalam mengamankan pelaksanaan pemilihan umum (pemilu). Pelaksanaan pesta demokrasi selama ini dinilai telah berjalan dengan baik.
 
Menurut dia, semua pihak patut bangga. Pasalnya, Indonesia berhasil menyelenggarakan beberapa kali pemilu, dari legislatif, presiden, hingga kepala daerah, secara demokratis, damai, aman, dan tertib.
 
"Artinya juga TNI Polri menjalankan tugas dengan baik dalam mengamankan setiap kegiatan demokrasi yang kita lakukan. Untuk itu, saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI dan Polri," kata Jokowi.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan