Ilustrasi: Medcom.id
Ilustrasi: Medcom.id

Kerja Sama Obat Covid-19 Molnupiravir dengan AS Hampir Rampung

Theofilus Ifan Sucipto • 26 Oktober 2021 06:27
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan kerja sama obat covid-19 molnupiravir dengan perusahaan farmasi Amerika Serikat (AS), Merck, hampir rampung. Indonesia ditargetkan menerima obat itu akhir 2021.
 
“Kami sudah sampai ke tahap finalisasi dari agreement agar Indonesia bisa mengadakan tablet molnupiravir,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021.
 
Budi mengatakan obat itu bisa menjadi ‘senjata’ cadangan Indonesia untuk menghadapi potensi gelombang ketiga covid-19. Kerja sama dengan Merck juga termasuk undangan berinvestasi.

Baca: WHO Berusaha Dapatkan Obat Covid-19 Molnupiravir, Cek Harganya
 
“Untuk mereka bisa membangun pabrik obatnya juga di Indonesia dan termasuk bahan baku obatnya,” ujar mantan Wakil Menteri BUMN itu.
 
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menkes Budi Gunadi Sadikin tengah menjajaki kerja sama obat covid-19 ke AS. Mereka juga ingin menarik investasi di bidang farmasi ke Indonesia.
 
“Saya bersama Menkes sedang berada di Amerika Serikat untuk bertemu dengan Merck mengenai obat molnupiravir,” kata Luhut dalam telekonferensi, Senin, 18 Oktober 2021.
 
Budi menyebut obat-obatan itu bakal mempercepat transisi Indonesia dari pandemi ke endemi. Dengan begitu, kegiatan masyarakat bisa segera kembali normal.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan