Jakarta: Kedekatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan tak henti diperbincangkan. Akhirnya, Luhut kerap jadi bahan meme.
Belakangan ini, meme yang menggambarkan pencantuman wajah Menko Marves ini dalam seluruh rangkaian susunan kabinet. Luhut dideskripsikan sebagai “Menteri Segala Urusan” yang selalu turut andil dalam setiap masalah.
“Orang yang tidak paham, ‘kok Luhut atur ini semua?’. Saya tidak pernah ngatur,” kata Luhut dalam tayangan Kick Andy Double Check di Metro TV pada Minggu, 25 Juli 2021
Luhut menegaskan permasalahan berpuluh-puluh tahun di tanah air muncul akibat masalah tidak diselesaikan. Kerja yang tidak terintegrasi juga jadi soal atau tidak bekerja secara terintegrasi.
“Omongan orang tidak saya pikirkan. Tapi yang penting, apakah saya bisa deliver, proyek itu jalan, dan bisa memberikan lapangan kerja kepada masyarakat," ujar Luhut
Sejauh ini, Luhut pernah menggantikan peran Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan Menteri Perhubungan ketika para pejabat tersebut tidak dapat menjalankan tugas.
Luhut bahkan pernah menjadi Kepala Staf Kepresidenan Presiden Joko Widodo. Ia menjelaskan keberhasilannya dalam membuat bangsa Indonesia menjadi lebih baik merupakan kepuasan tersendiri. (Nadia Ayu)
Jakarta: Kedekatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan tak henti diperbincangkan. Akhirnya, Luhut kerap jadi bahan meme.
Belakangan ini, meme yang menggambarkan pencantuman wajah Menko Marves ini dalam seluruh rangkaian susunan kabinet. Luhut dideskripsikan sebagai “Menteri Segala Urusan” yang selalu turut andil dalam setiap masalah.
“Orang yang tidak paham, ‘kok Luhut atur ini semua?’. Saya tidak pernah
ngatur,” kata Luhut dalam tayangan Kick Andy Double Check di Metro TV pada Minggu, 25 Juli 2021
Luhut menegaskan permasalahan berpuluh-puluh tahun di tanah air muncul akibat masalah tidak diselesaikan. Kerja yang tidak terintegrasi juga jadi soal atau tidak bekerja secara terintegrasi.
“Omongan orang tidak saya pikirkan. Tapi yang penting, apakah saya bisa
deliver, proyek itu jalan, dan bisa memberikan lapangan kerja kepada masyarakat," ujar Luhut
Sejauh ini, Luhut pernah menggantikan peran Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan Menteri Perhubungan ketika para pejabat tersebut tidak dapat menjalankan tugas.
Luhut bahkan pernah menjadi Kepala Staf Kepresidenan Presiden Joko Widodo. Ia menjelaskan keberhasilannya dalam membuat bangsa Indonesia menjadi lebih baik merupakan kepuasan tersendiri.
(Nadia Ayu) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(SUR)