Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat. Dok. Istimewa
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat. Dok. Istimewa

Pola Pengendalian Covid-19 Perlu Segera Dievaluasi

Theofilus Ifan Sucipto • 06 Juli 2020 22:08
Jakarta: Pemerintah diminta segera mengevaluasi pola pola penanganan dan pengendalian virus korona (covid-19). Sebab, prediksi penyebaran covid-19 meleset dari perkiraan.
 
"Yang kita perlukan saat ini adalah langkah sistematis mengendalikan penyebaran covid-19, sebelum vaksin korona ditemukan dan bisa diaplikasikan,” kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat di Jakarta, Senin, 6 Juli 2020.
 
Wanita yang akrab disapa Rerie itu mengutip pernyataan Kepala Gugus Tugas Percepatan dan Pengendalian Covid-19 Doni Monardo. Kala itu, berdasarkan kajian Badan Intelijen Negara (BIN), Doni memprediksi puncak kasus positif covid-19 akan terjadi akhir Juni 2020 atau akhir Juli 2020.

Menurut Rerie, prediksi tersebut meleset. Jumlah kasus positif covid-19 secara nasional terus meningkat hingga hari ini mencapai 65.958 orang.
 
“Sehingga menunjukkan perlunya strategi baru guna menyikapi kondisi di luar prediksi ini,” ujar politikus Partai NasDem itu.
 
Pemerintah, kata Rerie, harus mengevaluasi pencegahan dan penanganan covid-19. Apalagi, sejumlah provinsi kembali masuk ke zona kuning covid-19 seperti Jawa Barat.
 
“Hasil evaluasi dapat menjadi pegangan dalam membuat strategi baru untuk mengendalikan sebaran virus korona,” tutur dia.
 
Baca: Pasien Covid-19 Tercatat 65.958 Orang, Sembuh 29.919
 
Rerie menilai ketidakcakapan menekan penyebaran covid-19 menimbulkan ketidakpastian. Tidak hanya di sektor kesehatan, tapi juga sektor ekonomi.
 
"Jadi kalau kita ingin menggerakkan ekonomi nasional, harus segera merealisasikan peningkatan kesadaran kolektif masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan,” ucap Rerie.
 
Dia meminta jumlah tes virus covid-19 dan pelacakan kontak erat diperbanyak. Upaya itu membutuhkan kerja sama dari masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.
 
“Kesadaran kolektif masyarakat menerapkan protokol kesehatan mendesak untuk direalisasikan," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan