Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengepalkan tangan di antara lautan massa buruh di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, 1 Mei 2018. MI/Susanto.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengepalkan tangan di antara lautan massa buruh di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, 1 Mei 2018. MI/Susanto.

KSPI Abaikan Peringatan Bawaslu tentang Politisasi Hari Buruh

Whisnu Mardiansyah • 02 Mei 2018 05:21
Jakarta: Hari Buruh rasa kampanye, itulah nuansa yang terasa di perayaan Hari Buruh Internasional 2018. Salah satu organisasi buruh terbesar di Indonesia Konfederasi Serikat Pekerja Indoensia (KSPI) menggelar acara deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto di Istora Senayan. 
 
Padahal sehari sebelumnya, Komisioner Bawaslu Fritz Edward mewanti-wanti perayaan Hari Buruh tak disusupi agenda politik. Namun, KSPI tak mengindahkan imbauan itu. 
 
"May Day itu berulang kali kita menyampaikan sikap politik kita dan bukan hanya pilpres. Perjuangan-perjuangan kaum buruh adalah sebuah proses politik yang didahului dengan keputusan di parlemen dan di pemerintah," kata Presiden KSPI Said Iqbal di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 1 Mei 2018.

Said justru mengultimatum balik Bawaslu. Ia meminta Bawaslu tak mencampuri sikap politik buruh. Buruh bisa bereaksi jika Bawaslu mengambil sikap atas deklarasi mereka kepada Prabowo Subianto. 
 
"Kami ingin mengingatkan Bawaslu daripada nanti buruh bereaksi terhadap sikap Bawaslu. Tolong diingatkan melalui media jangan bermain politik dengan buruh," tegas Iqbal.
 
Said menilai, deklarasi sikap politik sangat wajar dilakukan menjelang pemilihan umum. Apalagi, buruh juga warga negara yang memiliki hak politik.
 
"Buruh adalah warga negara, menyampaikan sikapnya terhadap keputusan politiknya, sikap politiknya. Oleh karena itu sekali lagi kami berpesan kepada seseorang Bawaslu itu jangan bermain politik nanti malah ada reaksi balik dari kawan buruh. Saya tidak ada ancam ancam apa ya. Jangan ada reaksi balik malah kacau menimbulkan suasana gaduh," tegasnya. 
 
Sebelumnya, anggota Badan Pengawas Pemilu, Fritz Edward Siregar, meminta  pihak yang akan memperingati Hari Buruh agara tak disusupi unsur kampanye. Puncak peringatan Hari Buruh sebaiknya dimaksimalkan untuk memperjuangkan kepentingan buruh.
 
KSPI resmi mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2019. Dalam deklarasi itu Prabowo Subianto menandatangani 10 kontrak politik dengan KSPI. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan