Airlangga Ingatkan Pentingnya Regenerasi Kepemimpinan

Jakarta: Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menekankan pentingnya transformasi partai agar digandrungi anak muda. Golkar perlu mempersiapkan regenerasi kepemimpinan. "Koordinasi dan konsolidasi perlu dilanjutkan upaya regenerasi kepemimpinan dan Partai Golkar sudah menunjukkan bahwa dalam penunjukan Alat Kelangkapan Dewan (AKD) banyak kader muda kita duduk memimpin," kata Airlangga saat penyampaian laporan pertanggungjawaban di Munas X Partai Golkar di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 4 Desember 2019. Partai Golkar memprioritaskan kaderisasi dan regenarasi dalam lima tahun terakhir. Airlangga menilai perlu sebuah lembaga internal yang mempersiapkan calon pemimpin muda. "Dalam munas ini salah satu yang kami rekomendasikan adalah persiapan membangun Golkar akademi sebagai center of excellences sekaligus wadah pengembangan generasi muda," jelas Airlangga. Airlangga tak mau partai berlambang beringin itu pecah karena perbedaan sikap dan pandangan. Golkar harus belajar dari pengalaman. "Rekonsiliasi akibat perpecahan tidak perlu untuk kita ulangi, kita harus terus melakukan konsolidasi agar Partai Golkar solid," ucap Airlangga. Airlangga diprediksi melenggang mulus menduduki kursi ketua umum Golkar, setelah Bambang Soesatyo mengundurkan diri. Airlangga juga belakangan mengklaim Bamsoet mendukugnya. "Tentunya dengan mundurnya Pak Bamsoet ini tentu dinamikanya menjadi berbeda karena Bamsoet juga memberikan dukungan kepada saya dan tentunya ini akan menjadi bahan dalam pemandangan umum dalam sidang," kata Airlangga usai pembukaan munas Golkar. Mayoritas kader Golkar ingin pemilihan ketum berlangsung secara musyawarah atau aklamasi. Mekanisme ini tengah populer dalam pemilihan ketua umum partai politik.