Menkopolhukam Wiranto -- Antara /Wahyu
Menkopolhukam Wiranto -- Antara /Wahyu

Isu Dwi Kewarganegaraan Arcandra Dapat Pengaruhi Kinerja Kabinet

Whisnu Mardiansyah • 15 Agustus 2016 20:51
medcom.id, Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan, kasus dwi-kewarganegaraan yang menjerat Menteri ESDM Arcandra Tahar dapat mempengaruhi kinerja kabinet Jokowi-JK. Pasalnya, perombakan Kabinet Kerja dinilai telah berhasil meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintah.
 
"Masalah ini cepat clear dan kabinet kerja bisa bekerja lebih. Suatu saat memang penjelasan ini penting," kata Wiranto di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (15/8/2016).
 
Wiranto enggan memberikan penjelasan sebelum  mengetahui duduk persoalan. Diperlukan informasi yang gamblang dan komprehensif sebelum memberikan pernyataan ke publik. 

"Penjelasan ke masyarakat nanti itu komprehensif ya engga sepotong-sepotong. Kalo sekarang kan masih sepotong-sepotong, nanti dijelaskan menyeluruh," jelasnya.
 
<i>Isu Dwi Kewarganegaraan Arcandra Dapat Pengaruhi Kinerja Kabinet</i>
Menteri ESDM Arcandra Tahar  -- Foto: MI/ Panca Syurkani 
 
Seperti direncanakan sebelumnya, Menkopolhukam Wiranto akan menjelaskan isu dwi-kewarganegaraan Menteri ESDM Arcandra Tahar, hari ini. Namun, pertemuan antara Wiranto dengan Archandra dipastikan batal lantaran Wiranto dipanggil Presiden ke Istana.
 
"Saya akan mengundang pak Arcandra untuk menjelaskan hal-hal yang memang perlu dijelaskan kepada masyarakat. Tapi saya sudah ditunggu rapat," kata Wiranto 
 
Sekadar informasi, Arcandra dituding memegang paspor Amerika Serikat setelah melalui proses naturalisasi pada Maret 2011 lalu. Hal ini menjadi masalah karena Indonesia masih menganut asas kewarganegaraan tunggal.
 
<i>Isu Dwi Kewarganegaraan Arcandra Dapat Pengaruhi Kinerja Kabinet</i>
Menteri ESDM Arcandra Tahar -- Foto: MTVN/ Annisa Ayu
 
Pria asal Pariaman ini sendiri sudah dua kali mengeluarkan pernyataan yang sama. Pertama, seusai menyambangi Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Sabtu 12 Agustus. Arcandra menjawab pertanyaan pewarta sembari berkelakar bahwa ia adalah orang Padang.
 
"Kalian tidak lihat muka saya orang Padang," kata Arcandra singkat.
 
Minggu pagi, Arcandra kembali angkat bicara di Kementerian ESDM. Ia mengaku masih memegang paspor Indonesia yang masih berlaku. Arcandra membantah terkait tudingan dwi kewarganegaraan itu.
 
"Saya masih pegang paspor Indonesia, masih valid," tegasnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan