Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko/Medcom.id/Chris
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko/Medcom.id/Chris

KSP Dinilai Mampu Jadi Perpanjangan Tangan Presiden

Media Indonesia.com • 10 Februari 2022 01:27
Jakarta: Hasil survei lembaga riset Political Weather Station (PWS) menyampaikan tingkat elektabilitas Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dalam deretan 10 besar elektabilitas calon presiden. Hal itu dinilai karena kinerja Moeldoko mampu menjadikan KSP sebagai perpanjangan tangan presiden.
 
Ke depan, KSP dituntut terus mengawal kinerja kabinet supaya tetap dalam rel visi dan misi Presiden Jokowi. Hal itu dipaparkan Pengamat Kebijakan Publik Trubus Rahardiansyah.
 
"Menurut saya itu menunjukkan kinerja KSP yang diapresiasi masyarakat. KSP sudah bekerja baik khususnya di tengah pandemi berhasil menyampaikan dan mengomunikasikan kebijakan presiden," ujar dia dikuitp dari Media Indonesia, Kamis, 10 Februari 2022.

Baca: Milenial Magetan Sebut Erick Thohir Pantas Lanjutkan Kepemimpinan Jokowi
 
Menurut dia, KSP harus tetap meningkatkan kinerja. KSP lahir berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) sehingga keberadaannya ditentukan oleh kebijakan presiden.
 
"Jadi KSP harus meningkatkan kinerjanya supaya menjadi otonom," katanya.
 
Trubus juga mengatakan KSP harus lebih intensif mengoordinasikan kementerian dan lembaga. Selaku perpanjangan tangan presiden, KSP perlu bekerja sama dengan Sekretaris Kabinet mengevaluasi kabinet kerja.
 
"Khususnya selama pandemi ini, kabinet kurang dievaluasi. Dengan begitu hasil evaluasi dapat dijadikan perbaikan oleh presiden," pungkasnya.
 
Diketahui hasil survei PWS menemukan fakta bahwa Moeldoko memiliki gap terkecil antara tingkat popularitas dan tingkat akseptabilitas dibandingkan tokoh-tokoh lain.
 
"Ini artinya setiap orang yang mengenal Moeldoko ada kecenderungan suka terhadap Moeldoko. Kepribadian (personality) adalah faktor utama yang dipertimbangkan publik mengapa suka terhadap Moeldoko," ujar peneliti senior PWS Mohammad Tidzi.
 
Hal senada dikatakan pengamat politik Saiful Huda Ems. Menurut dia hal itu terjadi karena Moeldoko dianggap sebagai politisi dan jenderal santri yang sangat ramah, dekat dengan semua kalangan, serta sangat memahami karakter bangsa Indonesia yang religius dalam kebhinekaannya.
 
“Moeldoko memiliki pertemanan luas dengan berbagai tokoh dan dengan berbagai profesi, suku, ras dan agamanya,” tambahnya.
 
Huda menilai Moeldoko bukan hanya dekat dengan kalangan politisi dan pengusaha serta para pemuka agama, melainkan juga dekat dengan para petani, aktivis pergerakan lintas organisasi, serta sangat dihormati dan disegani oleh kalangan purnawirawan TNI dan POLRI.
 
Selain Moeldoko, nama Erick Thohir juga termasuk pendatang baru di daftar dalam kontestasi elektabilitas. Namun ternyata keduanya mampu mengungguli elektabilitas tokoh-tokoh nasional yang sudah lama namanya muncul dalam publikasi survei.
 
"Ini suatu indikasi bahwa kedua tokoh tersebut sebenarnya juga memiliki potensi elektabilitas di samping nama-nama konvensional yang sudah lama menghiasi papan survei," paparnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan