Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti Gubernur Riau Syamsuar terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Berdasarkan data yang diterima Jokowi, sedikitnya 29 karhutla terjadi di Riau sejak Januari hingga hari ini, 22 Februari 2021, .
"Ini hati-hati Pak Gubernur, meski bisa ditangani jangan sampai ada muncul lagi," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin, 22 Februari 2021.
Jokowi pun mengingat pengalamannya saat ke Pekanbaru, Riau pada 2015. Karena kabut asap, ia harus turun di Padang dan melanjutkan perjalanan darat selama delapan jam.
Kemudian, Jokowi juga mengingatkan Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji soal karhutla di provinsinya. Sebab, 52 kebakaran terjadi sepanjang tahun ini.
"Meski bisa tertangani tapi kita semua harus hati-hati," tuturnya.
Baca: Jokowi Ultimatum Pejabat Tak Becus Mengatasi Karhutla
Di sisi lain, Jokowi mengapresiasi langkah cepat Provinsi Riau yang sudah menetapkan status bencana darurat terhadap karhutla. Ia pun meminta kepala daerah lain dengan potensi serupa mencontoh langkah itu.
"Ini bagus bersiap-siap jangan sampai nanti administrasinya, payung hukum belum siap, kebakaran sudah besar, mau melakukan sesuatu enggak ada payung hukum. Saya kira Gubernur Riau benar," kata Jokowi.
Jakarta: Presiden Joko Widodo (
Jokowi) mewanti-wanti Gubernur Riau Syamsuar terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Berdasarkan data yang diterima Jokowi, sedikitnya 29
karhutla terjadi di Riau sejak Januari hingga hari ini, 22 Februari 2021, .
"Ini hati-hati Pak Gubernur, meski bisa ditangani jangan sampai ada muncul lagi," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin, 22 Februari 2021.
Jokowi pun mengingat pengalamannya saat ke Pekanbaru, Riau pada 2015. Karena kabut asap, ia harus turun di Padang dan melanjutkan perjalanan darat selama delapan jam.
Kemudian, Jokowi juga mengingatkan Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji soal
karhutla di provinsinya. Sebab, 52 kebakaran terjadi sepanjang tahun ini.
"Meski bisa tertangani tapi kita semua harus hati-hati," tuturnya.
Baca: Jokowi Ultimatum Pejabat Tak Becus Mengatasi Karhutla
Di sisi lain, Jokowi mengapresiasi langkah cepat Provinsi Riau yang sudah menetapkan status bencana darurat terhadap
karhutla. Ia pun meminta kepala daerah lain dengan potensi serupa mencontoh langkah itu.
"Ini bagus bersiap-siap jangan sampai nanti administrasinya, payung hukum belum siap, kebakaran sudah besar, mau melakukan sesuatu enggak ada payung hukum. Saya kira Gubernur Riau benar," kata Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)