"Bagi NasDem yang paling realistis itu adalah mendukung Anies daripada Ganjar maupun Andika," kata Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, saat dihubungi, Minggu, 26 Juni 2022.
Menurut dia, ada sejumlah pertimbangan kenapa Anies terdepan sebagai capres NasDem. Pertama, pengusungan Ganjar dinilai berat karena sangat lekat dengan PDI Perjuangan .
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kalau NasDem mendukung Ganjar maka yang terlihat itu bukan wajah NasDem, tapi Ganjar sangat terlihat sebagai sosok yang sangat identik dengan PDI Perjuangan," ungkap dia.
Sedangkan kendala terbesar pengusungan Andika karena masih berstatus TNI aktif. Andika pensiun dari angkatan bersenjata pada 21 Desember 2022 nanti.
"Sebagai Panglima TNI yang itu tidak diperbolehkan untuk masuk dalam politik praktis," sebut dia.
Baca: 3 Capres Hasil Rakernas NasDem Beri Respons Positif |
Dengan berbagai pertimbangan tersebut, hanya Anies yang dianggap memiliki peluang besar yang dipilih NasDem sebagai capres. Apalagi, kedua pihak memiliki kebersamaan pada masa lalu, yaitu Anies menjadi salah satu bagian deklarasi Organisasi Masyarakat (Ormas) NasDem pada 1 Februari 2010.
"Maka dalam konteks ini lah Anies akan menjadi pilihan yang paling rasional di antara tiga mama yang diusung NasDem," ujar dia