medcom.id, Berlin: Presiden Joko Widodo tiba di Berlin Jerman, Minggu malam waktu setempat atau Senin dinihari tadi waktu Indonesia. Duta Besar RI untuk Republik Federal Jerman Fauzi Bowo menyambut Presiden di Bandara Berlin.
Presiden juga disambut Deputi Kepala Protokol Negara Republik Federal Jerman Kondrat H Arzvob Straussenberg.
Presiden dan rombongan berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu pagi 17 April. Setelah menempuh perjalanan selama delapan jam, Pesawat Kepresidenan yang membawa Presiden kunjungan kerja ke Eropa transit di Bandara Internasional Abu Dhabi selama dua jam.
Perjalanan kembali dilanjutkan sekitar pukul 15.30 waktu setempat. Ikut dalam rombongan tersebut, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri KKP Susi Pudjiastuti, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Kepala BKPM Franky Sibarani,
Masyarakat Indonesia di Berlin sangat bersemangat agar bisa menemui Presiden. Tujuh ibu rumah tangga rela menunggu selama enam jam di depan Hotel Adlon untuk bisa menemui Presiden.
"Kami semua sangat senang walaupun kami diusir polisi untuk menjauh pintu masuk, tetapi malah Pak Jokowi yang samperin kami," ujar Liany Walukouw, warga Indonesia di Jerman.
Liany cukup puas bisa berjabat tangan dengan Presiden. "Kami bertujuh ibu rumah tangga semua dan tiga orang pelajar Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Jerman hanya ingin menyambut kedatangan Presiden Jokowi," ujar dia.
Selesai di Jerman, Presiden melanjutkan kunjungan kerja ke Inggris, Senin sore waktu setempat. Sehari kemudian, Presiden akan bertemu Perdana Menteri Inggris David Cameron untuk mendiskusikan kerja sama bilateral kedua negara.
Presiden juga akan pidato di hadapan Parlemen Inggris dan para delegasi Perserikatan Bangsa-Bangsa yakni,
Organisasi Internasional Maritim yang berpusat di London serta menemui masyarakat Indonesia di Wisma Nusantara, Selasa malam.
Minister Counsellor Pensosbud KBRI London Dino Kusnadi mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi antusiasme masyarakat Indonesia di London yang datang ke acara pertemuan dengan Presiden.
Pihak KBRI di London menyebar 1.250 undangan. Diaspora dan pelajar Indonesia di London yang sudah mengonfirmasi hadir sebanyak 1.058 orang. Acara temu Presiden dan masyarakat Indonesia akan disiarkan live di radio PPI. (Antara)
medcom.id, Berlin: Presiden Joko Widodo tiba di Berlin Jerman, Minggu malam waktu setempat atau Senin dinihari tadi waktu Indonesia. Duta Besar RI untuk Republik Federal Jerman Fauzi Bowo menyambut Presiden di Bandara Berlin.
Presiden juga disambut Deputi Kepala Protokol Negara Republik Federal Jerman Kondrat H Arzvob Straussenberg.
Presiden dan rombongan berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu pagi 17 April. Setelah menempuh perjalanan selama delapan jam, Pesawat Kepresidenan yang membawa Presiden kunjungan kerja ke Eropa transit di Bandara Internasional Abu Dhabi selama dua jam.
Perjalanan kembali dilanjutkan sekitar pukul 15.30 waktu setempat. Ikut dalam rombongan tersebut, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri KKP Susi Pudjiastuti, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Kepala BKPM Franky Sibarani,
Masyarakat Indonesia di Berlin sangat bersemangat agar bisa menemui Presiden. Tujuh ibu rumah tangga rela menunggu selama enam jam di depan Hotel Adlon untuk bisa menemui Presiden.
"Kami semua sangat senang walaupun kami diusir polisi untuk menjauh pintu masuk, tetapi malah Pak Jokowi yang samperin kami," ujar Liany Walukouw, warga Indonesia di Jerman.
Liany cukup puas bisa berjabat tangan dengan Presiden. "Kami bertujuh ibu rumah tangga semua dan tiga orang pelajar Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Jerman hanya ingin menyambut kedatangan Presiden Jokowi," ujar dia.
Selesai di Jerman, Presiden melanjutkan kunjungan kerja ke Inggris, Senin sore waktu setempat. Sehari kemudian, Presiden akan bertemu Perdana Menteri Inggris David Cameron untuk mendiskusikan kerja sama bilateral kedua negara.
Presiden juga akan pidato di hadapan Parlemen Inggris dan para delegasi Perserikatan Bangsa-Bangsa yakni,
Organisasi Internasional Maritim yang berpusat di London serta menemui masyarakat Indonesia di Wisma Nusantara, Selasa malam.
Minister Counsellor Pensosbud KBRI London Dino Kusnadi mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi antusiasme masyarakat Indonesia di London yang datang ke acara pertemuan dengan Presiden.
Pihak KBRI di London menyebar 1.250 undangan. Diaspora dan pelajar Indonesia di London yang sudah mengonfirmasi hadir sebanyak 1.058 orang. Acara temu Presiden dan masyarakat Indonesia akan disiarkan live di radio PPI. (
Antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)