Jakarta. Sejak awal digulirkannya konvensi capres Partai Demokrat, para pesertanya dianggap sudah kalah sebelum bertanding dengan Jokowi atau Prabowo. Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono pun menyadarinya, tapi ini tidak membuatnya lantas berkecil hati dan membatalkan ajang pencarian bakal capres yang diyakininya terbaik tersebut.
"Kita tahu elektabilitas 11 peserta konvensi ini belum setinggi tokoh yang dianggap capres papan atas," kata SBY.
"Tapi saya tidak berkecil hati," tegasnya dalam sambutannya mengumumkan hasil konvensi PD di Kantor DPP PD, Jl Kramat Raya, Jakarta, Jumat (16/5/2014).
Berdasar pengalamannya 10 tahun memimpin pemerintahan RI, SBY yakin bahwa 11 orang peserta konvensi memiliki kemampuan dan pengetahuan mumpuni sebagai penyelenggara negara periode lima tahun ke depan. Kemampuan itu tercermin dalam paparan visi dan misi bahkan solusi menjawab tantangan yang akan dihadapi Indonesia sebagaimana dilakukan 11 peserta konvensi dalam rangkaian debat visi dan misi.
"Seorang bakal capres harus gamblang menyampaikan visi, solusi dan menawarkan kebijakan yang akan dijalankan menyelesaikan berbagai pemasalahan dan memajukan kehidupan bangsa bila yang bersangkutan mendapat mandat memimpin negara ini," jelasnya.
Melihat laporan hasil survey yang menunjukkan rendahnya elektabilitas pada peserta konvensi, maka akan sulit bagi PD mengusung mereka dalam Pilpres 2014. Meski demikian bagi SBY tidak berarti konvensi berakhir sia-sia.
"Tidak ada yang sia-sia. Ini adalah cara memilih calon pemimpin yang rasional, bukan karena suka atau tidak suka," yakin SBY.
Jakarta. Sejak awal digulirkannya konvensi capres Partai Demokrat, para pesertanya dianggap sudah kalah sebelum bertanding dengan Jokowi atau Prabowo. Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono pun menyadarinya, tapi ini tidak membuatnya lantas berkecil hati dan membatalkan ajang pencarian bakal capres yang diyakininya terbaik tersebut.
"Kita tahu elektabilitas 11 peserta konvensi ini belum setinggi tokoh yang dianggap capres papan atas," kata SBY.
"Tapi saya tidak berkecil hati," tegasnya dalam sambutannya mengumumkan hasil konvensi PD di Kantor DPP PD, Jl Kramat Raya, Jakarta, Jumat (16/5/2014).
Berdasar pengalamannya 10 tahun memimpin pemerintahan RI, SBY yakin bahwa 11 orang peserta konvensi memiliki kemampuan dan pengetahuan mumpuni sebagai penyelenggara negara periode lima tahun ke depan. Kemampuan itu tercermin dalam paparan visi dan misi bahkan solusi menjawab tantangan yang akan dihadapi Indonesia sebagaimana dilakukan 11 peserta konvensi dalam rangkaian debat visi dan misi.
"Seorang bakal capres harus gamblang menyampaikan visi, solusi dan menawarkan kebijakan yang akan dijalankan menyelesaikan berbagai pemasalahan dan memajukan kehidupan bangsa bila yang bersangkutan mendapat mandat memimpin negara ini," jelasnya.
Melihat laporan hasil survey yang menunjukkan rendahnya elektabilitas pada peserta konvensi, maka akan sulit bagi PD mengusung mereka dalam Pilpres 2014. Meski demikian bagi SBY tidak berarti konvensi berakhir sia-sia.
"Tidak ada yang sia-sia. Ini adalah cara memilih calon pemimpin yang rasional, bukan karena suka atau tidak suka," yakin SBY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LHE)