Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmons J Mahesa. Foto: Dok DPR.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmons J Mahesa. Foto: Dok DPR.

Desmond: Saya Lebih Percaya Jokowi, Megawati Sudah Banyak Bohongi Prabowo

Sri Utami • 23 Mei 2023 15:51
Jakarta: Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa mengatakan lebih percaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketimbang Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Pernyataan ini terucap saat ditanya perihal rencana pertemuan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dengan Megawati.
 
"Saya lebih percaya Jokowi daripada Megawati. Sudah banyak Megawati bohongi Pak Prabowo," cetus Desmond di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 23 Mei 2023.
 
Desmond juga menjawab soal pertemuan Prabowo dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Pertemuan Prabowo dengan putra sulung Jokowi itu dinilai biasa saja dan bukan merupakan sinyal berduet di Pilpres 2024.

"Kalau itu terlalu jauh. Kalau itu berupa sinyal ya belum tentu juga. Tapi kami ya semua orang yang memberi masukan terhadap Pak Prabowo apalagi kalau kita lihat Mas Gibran sangat akrab dengan Pak Prabowo saya pikir wajar saja engga ada yang luar biasa," ujar dia.
 
Desmond juga menilai ada pihak yang tidak menyukai pertemuan Prabowo dan Gibran. Padahal pertemuan itu wajar dan situasi politik masih dinamis sampai akhirnya ditetapkan pasangan calon untuk didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
 
"Jangan dua, tiga kaki, membuat negara ini jadi rusak. Apalagi seolah dengan isyarat kemarin Mas Gibran dengan Pak Prabowo kelihatan ada yang merasa kebakaran gitu. Ini yang terjadi kan. Wajar-wajar saja melihat politik ini dinamis," ungkapnya.
 
Baca: Dituding Bermanuver Politik, Gibran: Jangan Panik Gitu Lho

Dia juga membantah jika terjadi deadlock terkait penetapan cawapres dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Menurut Desmond, Gerindra akan menerima siapa pun pilihan PKB untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.
 
"Kalau ada yang bilang deadlock enggak, tergantung kita saja nunjuk siapa. Kalau PKB menunjuk Cak Imin (Muhaimin Iskandar) iya itulah wakil Pak Prabowo. Kalau PKB menunjuk yang lain, ya itu wakil Prabowo. Asal dari usulan PKB," ungkap dia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan