medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo tiba-tiba menggelar sidang kabinet tentang pemantapan rencana kerja pemerintah di Kantor Presiden. Sidang dilaksanakan pukul 17.30 WIB, usai Jokowi blusukan ke sejumlah tempat di Jakarta.
Berbeda dari biasanya, saat membuka sidang Jokowi berbicara dengan nada keras dan lantang. Ia memperingatkan seluruh menteri agar berhati-hati dalam menggunakan anggaran negara.
"Saya ingin memperingatkan kembali masalah pencairan anggaran, pencarian anggaran bisa masuk kepada serapan angggaran," tegas Jokowi di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (13/5/2015).
"Serapan anggaran bisa masuk kepada pengaruh pertumbuhan ekonomi. Melemahnya ekonomi dan lain-lainnya, hati-hati," sambung dia.
Jokowi menduga, pelemahan ekonomi juga terkait dengan kesembronoan para pembantunya dalam membuat kebijakan. Oleh sebab itu, ada Perpres Kementerian yang sengaja ditahan Jokowi.
"Sebetulnya sudah saya ingatkan ini sejak Januari. Tapi, mungkin belum punya pikiran ini akan berimbas pada pertumbuhan ekonomi. Sehingga sampai sekarang masih ada Perpres Kementerian yang belum saya tanda tangani. Ada lima kementerian," pungkas dia.
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo tiba-tiba menggelar sidang kabinet tentang pemantapan rencana kerja pemerintah di Kantor Presiden. Sidang dilaksanakan pukul 17.30 WIB, usai Jokowi blusukan ke sejumlah tempat di Jakarta.
Berbeda dari biasanya, saat membuka sidang Jokowi berbicara dengan nada keras dan lantang. Ia memperingatkan seluruh menteri agar berhati-hati dalam menggunakan anggaran negara.
"Saya ingin memperingatkan kembali masalah pencairan anggaran, pencarian anggaran bisa masuk kepada serapan angggaran," tegas Jokowi di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (13/5/2015).
"Serapan anggaran bisa masuk kepada pengaruh pertumbuhan ekonomi. Melemahnya ekonomi dan lain-lainnya, hati-hati," sambung dia.
Jokowi menduga, pelemahan ekonomi juga terkait dengan kesembronoan para pembantunya dalam membuat kebijakan. Oleh sebab itu, ada Perpres Kementerian yang sengaja ditahan Jokowi.
"Sebetulnya sudah saya ingatkan ini sejak Januari. Tapi, mungkin belum punya pikiran ini akan berimbas pada pertumbuhan ekonomi. Sehingga sampai sekarang masih ada Perpres Kementerian yang belum saya tanda tangani. Ada lima kementerian," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TRK)