Jakarta: Tokoh Masyarakat sekaligus Rektor Universitas Budi Luhur Wendi Usino mengungkapkan bakat kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir telah terlihat sejak masih muda. Wendi merupakan teman satu angkatan Erick Thohir ketika di Universitas Nasional California, Amerika Serikat (California State University) atau Cal State.
“Kami kebetulan satu angkatan tahun 90-an waktu itu di San Diego, Pak Erick Thohir kita melihat memang punya potensi untuk memimpin sejak waktu itu, di usia muda pun beliau sudah sangat aktif,” kata Wendi, Selasa, 27 Desember 2022.
Pada 1993, Erick Thohir lulus program Master untuk Bisnis Administrasi (Master of Business Administration) dari Cal State. Sebelumnya ia memperoleh gelar sarjana (Bachelor of Arts) dari Glendale University.
Memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas, Erick Thohir setelah menyelesaikan jenjang kuliah langsung berkecimpung di dalam bisnis media nasional. Setelah lulus dari Cal State ia mendirikan Mahaka Group.
PT Mahaka Media Tbk (Perseroan) didirikan di Jakarta dengan nama PT Abdi Bangsa pada tanggal 28 November 1992. Pada 4 Januari 1993, Mahaka mendirikan Republika, surat kabar pertama bagi komunitas Muslim di Indonesia. Perusahaan ini membeli Republika pada 2001 saat berada di ambang kebangkrutan.
Berkat kepemimpinan Erick Thohir, Republika bisa terus berdiri hingga saat ini. Sejak saat itu, ia terus menorehkan tinta emas keberhasilan sebagai pemimpin. Erick Thohir bahkan menjadi orang Asia pertama yang memiliki Tim bola basket NBA ketika membeli saham Philadelphia 76ers.
Setelah itu, Erick Thohir juga pernah merasakan menjadi orang nomor satu salah satu klub sepak bola terbesar di dunia yakni Inter Milan. Kini, keberhasilan memimpin Erick Thohir terus berlanjut sebagai Menteri BUMN.
Di Kementerian BUMN, Eks Presiden Inter Milan ini bekerja nyata membantu berbagai persoalan negara dan bangsa Indonesia. Termasuk penanggulangan pandemi covid-19, pemulihan ekonomi nasional, pemberantasan korupsi, hilirisasi sumber daya alam, peningkatan laba BUMN hingga penyelamatan sepak bola Indonesia.
Maka dari itu, menatap pilpres 2024 mendatang, Wendi melihat Erick Thohir sebagai sosok pemimpin yang layak untuk menjadi Wakil Presiden Indonesia selanjutnya. Apalagi dengan bekal pengalaman memimpin dan torehan prestasi yang dimiliki.
“Saya pikir Pak Erick Thohir sangat cocok untuk membawa Indonesia menjadi negara maju. Beliau pemimpin yang bisa membawa Indonesia ke depan untuk bersaing dengan negara-negara lain,” ujar Wendi.
Jakarta: Tokoh Masyarakat sekaligus Rektor Universitas Budi Luhur Wendi Usino mengungkapkan bakat kepemimpinan Menteri BUMN
Erick Thohir telah terlihat sejak masih muda. Wendi merupakan teman satu angkatan Erick Thohir ketika di Universitas Nasional California, Amerika Serikat (California State University) atau Cal State.
“Kami kebetulan satu angkatan tahun 90-an waktu itu di San Diego, Pak Erick Thohir kita melihat memang punya potensi untuk memimpin sejak waktu itu, di usia muda pun beliau sudah sangat aktif,” kata Wendi, Selasa, 27 Desember 2022.
Pada 1993, Erick Thohir lulus program Master untuk Bisnis Administrasi (
Master of Business Administration) dari Cal State. Sebelumnya ia memperoleh gelar sarjana (
Bachelor of Arts) dari Glendale University.
Memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas, Erick Thohir setelah menyelesaikan jenjang kuliah langsung berkecimpung di dalam bisnis media nasional. Setelah lulus dari Cal State ia mendirikan Mahaka Group.
PT Mahaka Media Tbk (Perseroan) didirikan di Jakarta dengan nama PT Abdi Bangsa pada tanggal 28 November 1992. Pada 4 Januari 1993, Mahaka mendirikan Republika, surat kabar pertama bagi komunitas Muslim di Indonesia. Perusahaan ini membeli Republika pada 2001 saat berada di ambang kebangkrutan.
Berkat kepemimpinan Erick Thohir, Republika bisa terus berdiri hingga saat ini. Sejak saat itu, ia terus menorehkan tinta emas keberhasilan sebagai pemimpin. Erick Thohir bahkan menjadi orang Asia pertama yang memiliki Tim bola basket NBA ketika membeli saham Philadelphia 76ers.
Setelah itu, Erick Thohir juga pernah merasakan menjadi orang nomor satu salah satu klub sepak bola terbesar di dunia yakni Inter Milan. Kini, keberhasilan memimpin Erick Thohir terus berlanjut sebagai Menteri BUMN.
Di
Kementerian BUMN, Eks Presiden Inter Milan ini bekerja nyata membantu berbagai persoalan negara dan bangsa Indonesia. Termasuk penanggulangan pandemi covid-19, pemulihan ekonomi nasional, pemberantasan korupsi, hilirisasi sumber daya alam, peningkatan laba BUMN hingga penyelamatan sepak bola Indonesia.
Maka dari itu, menatap pilpres 2024 mendatang, Wendi melihat Erick Thohir sebagai sosok pemimpin yang layak untuk menjadi
Wakil Presiden Indonesia selanjutnya. Apalagi dengan bekal pengalaman memimpin dan torehan prestasi yang dimiliki.
“Saya pikir Pak Erick Thohir sangat cocok untuk membawa Indonesia menjadi negara maju. Beliau pemimpin yang bisa membawa Indonesia ke depan untuk bersaing dengan negara-negara lain,” ujar Wendi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)