"Pastikan sahabat disabilitas aktif melakukan cek. Jangan sampai nama sahabat disabilitas yang tidak ada," kata anggota Bawaslu Lolly Suhenty dalam Engaging New Generation for Accesible Government and Elections (ENGAGE) dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 17 Agustus 2022.
Lolly menegaskan penyandang disabilitas memiliki hak yang sama dalam penyelenggaraan pemilu. Suara mereka punya andil dalam pesta demokrasi.
"Kalian punya hak yang sama. Satu suara sangat berpengaruh," ujar Lolly.
Baca: Respons KPU Soal Keluhan Bawaslu Terkait Waktu Singkat Pengawasan Verifikasi |
Menurut Lolly, persoalan yang dihadapi kelompok disabilitas dalam pemilu hampir selalu terulang. Yakni, tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT), surat suara yang tidak ada braile, dan akses tempat pemungutan suara (TPS) yang tidak ramah disabilitas.
Kondisi tersebut membuat para penyandang disabilitas tidak bisa menggunakan hak pilihnya. Bawaslu berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU) bisa mengantisipasi kondisi tersebut.
"Bawaslu berharap persoalan tersebut tidak terulang lagi pada Pemilu 2024. Penyelenggara harus bisa akomodir kebutuhan para penyandang disabilitas," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id