Prabowo Bakal Sumbangkan Gaji

Jakarta: Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dipastikan tak akan memakai gajinya untuk kepetingan pribadi. Ketua Umum Partai Gerindra itu bakal menyumbangkan pendapatannya. "Beliau akan menerima. Namun, akan disalurkan ke yayasan-yayasan seperti yayasan kanker lembaga zakat rumah ibadah, dan lain-lain," kata politikus Gerindra, Andre Rosiade, ketika dihubungi, Jumat, 1 November 2019. Menurut dia, duduk perkara polemik gaji ini berasal dari pernyataan juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, pada Rabu, 30 Oktober 2019, pagi. Dahnil mengatakan Prabowo tak akan menerima gaji dan tunjangan yang mencapai Rp18,6 juta. Selang beberapa jam, Prabowo merapat ke Istana Negara. Dia diberi penjelasan bila pejabat negara tak boleh menolak gaji. Andre pun memastikan tak ada miskomunikasi antara Prabowo dan Dahnil. "Karena memang harus diterima, Pak Prabowo taat asas dan diterima tapi disalurkan, mana kira-kira yang prioritas yang membutuhkan," jelas Andre. Selain soal gaji, Prabowo juga disoroti karena muncul wacana renovasi ruangan Menhan dengan dana pribadi eks Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu. Namun, renovasi fasilitas negara itu dipastikan harus menggunakan anggaran pemerintah.  Andre menyebut Prabowo tak keberatan dengan masalah ini. Hal itu akan dibicarakan lebih lanjut. "Beliau kan intinya sudah selesai dengan dirinya sendiri. Sekarang memang inginnya hanya mengabdi untuk bangsa dan negara gitu," kata Andre.