Pengurus PBNU dan Muhammdiyah. Foto: Medcom.id/Faisal Abdalla
Pengurus PBNU dan Muhammdiyah. Foto: Medcom.id/Faisal Abdalla

Ketua NU dan Muhammadiyah Yakin Indonesia tak Bubar

Faisal Abdalla • 23 Maret 2018 19:45
Jakarta: Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Ketua umum PBNU Said Aqil Siradj yakin Indonesia tidak akan bubar pada 2030. Keduanya menjamin Indonesia selalu rukun dan tidak bubar.
 
"Saya yakin Indonesia adalah bangsa yang beriman dan bertaqwa. Sesuai janji Allah dalam Alquran, Insyallah bangsa kita akan selalu dijaga," kata Said di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat 23 Maret 2018.
 
Said mengatakan, meski Indonesia memasuki tahun politik, ia optimistis masyarakat tidak terpecah. Ia percaya masyarakat tetap harmonis, karena kerukunan adalah bagian dari budaya bangsa.
 
"Kita punya keistimewaan, yaitu sopan santun dan kerukunan. Walaupun kita beda pilihan politik, insyallah dan pasti kita tidak akan seperti Irak, Suriah, Mesir dan Lybia," tukas Said.
 
Hal serupa diungkapkan Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Ia yakin hal itu tak akan terjadi jika masyarakat dan elit politik punya optimisme.
 
"Kita harus punya optimisme. Indonesia akan tetap utuh sampai kapanpun. Karena bangsa ini adalah bangsa yang beriman. Bangsa yang bertaqwa," kata Haedar.
 
Haedar tak menampik Indonesia masih banyak menghadapi persoalan bangsa. Namun ia yakin Indonesia mampu mengatasi persoalan tersebut.
 
"Jiwa Indonesia ada di Pancasila dan agama. Di situ ada jiwa, pikiran, dan cita-cita di mana bangunan negara ini diletakan. Jadi, selama tiga hal itu masih ada insyallah kita tetap eksis. Masalah dan tantangan akan selalu ada, tapi saya pikir bangsa kita sudah dilatih cukup panjang," ujar Haedar.
 
Baca: Kapolri Yakin 2030 Indonesia Tidak Bubar
 
Isu Indonesia akan bubar menjadi buah bibir setelah akun Facebook Gerindra mengunggah pidato Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Prabowo menyebut negara luar membuat kajian Indonesia akan bubar pada 2030.
 
"Kita masih upacara. Kita masih menyanyikan lagu kebangsaan. Kita masih pakai lambang-lambang negara. Gambar-gambar pendiri bangsa masih ada di sini, tetapi di negara lain mereka sudah bikin kajian-kajian, di mana Republik Indonesia sudah dinyatakan tidak ada lagi tahun 2030," kata Prabowo dalam video yang diunggah, Senin, 19 Maret 2018.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan