Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Foto: Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Foto: Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez

PAN Ingin Jadi Penengah di KIB

Fachri Audhia Hafiez • 05 Juni 2022 00:11
Jakarta: Partai Amanat Nasional (PAN) ingin berperan sebagai penengah di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). KIB terdiri dari Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), serta PAN.
 
"Menjadi penengah, menjadi penyeimbang, menjadi poros yang mempersatukan, menjadi titik temu bagi berbagi kepentingan yang ingin memajukan bangsa Indonesia," kata Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dalam acara bertajuk Silaturahim Nasional KIB di Jakarta, Sabtu malam, 4 Juni 2022.
 
Zulkifli merujuk pada kondisi Indonesia merupakan negara yang majemuk. Kondisi itu diperlukan penyeimbang agar situasi negara tetap bersatu.

"Dengan semangat melihat kemajemukan sebagai potensi sekaligus kekayaan bangsa kita inilah, maka selalu dibutuhkan jalan tengah," ujar Zulkifli.
 
Baca: KIB Janji Tetap Kawal Pemerintahan Jokowi Sampai Tuntas
 
Hal itu juga senada dengan amanat Pancasila dan UUD 1945. Untuk mewujudkan bangsa dan negara Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur diperlukan unsur yang menyatukan.
 
"Pikiran dan ikhtiar untuk selalu menjadi jembatan yang menyatukan, bukan benteng yang memisah-misahkan," ucap Zulkifli.
 
KIB digagas oleh Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto bersama Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketum PPP Soeharso Manoarfa. Ketiga partai akan bekerja sama menatap Pemilu 2024 dengan membentuk poros koalisi tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan