Ketua DPR RI Ade Komarudin. Foto: MI/Susanto
Ketua DPR RI Ade Komarudin. Foto: MI/Susanto

Ketua DPR: Tak Ada Ragu Sedikit pun Soal Tito

Al Abrar • 20 Juni 2016 12:50
medcom.id, Jakarta: Fraksi PDIP DPR meminta fit and propher test (uji kelayakan dan kepatutan) terhadap calon Kapolri Komjen Tito Karnavian dihelat setelah Hari Raya Idul Fitri.
 
Namun, Ketua DPR Ade Komarudin memastikan uji kelayakan dan kepatutan Tito Karnavian bakal selesai sebelum Lebaran.
 
"Saya sudah ketemu dengan petinggi PDIP, insya Allah sebelum Lebaran sudai selesai," kata Pria yang karib disapa Akom itu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/6/2016).

Dia meyakini Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme itu bakal melenggang jadi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.
 
"Saya sudah bertemu pak Tito. Tahu track recordnya. Kita mengetahui beliau orang yang sangat berprestasi di kepolisian. Latar pendidikannya luar biasa. Beliau teruji di berbagai tempat. Tidak ada keraguan sedikit pun kepada beliau dari berbagai segi," ujar Akom.
 
Jokowi melalui Kementerian Sekretaris Negara menyerahkan surat permohonan persetujuan calon Kapolri ke DPR, Rabu 15 Juni. Surat hanya berisi satu nama pengganti Badrodin.
 
Sebelum mengajukan nama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme itu, Jokowi mengklaim sudah mendapat masukan dari Polri, Kompolnas, hingga masyarakat. Pergantian Kapolri tak menyalahi aturan karena merujuk pada UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia.
 
Jenderal Tito bukan sosok asing di Polri. Sederat prestasi pernah ia dapatkan selama berbakti di Korps Bhayangkara.
 
Ketua DPR: Tak Ada Ragu Sedikit pun Soal Tito
Calon Kapolri Komjen Pol Tito Karnavian. Foto: Dok/Metrotvnews.com
 
Belum setahun menjabat Kapolda Metro Jaya, Tito mendapat promosi dan ditunjuk sebagai Kepala BNPT. Ini bukan pengalaman baru bagi Tito. Ia pernah bergabung dengan tim yang berhasil membongkar jaringan terorisme pimpinan Noordin Moch Top. Karena prestasinya itu, ia didapuk menjadi Kepala Densus 88 Antiteror Mabes Polri.
 
Prestasi lain peraih Bintang Adhi Makayasa ini ialah menjadi lulusan Akpol 1987 pertama yang mampu menembus pangkat jenderal bintang tiga. Ia juga termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa saat tergabung dalam tim Bareskrim yang melumpuhkan teroris Dr Azhari dan kelompoknya di Batu, Malang, Jawa Timur, 9 November 2005. Saat itu, ia mendapat penghargaan dari Kapolri Jenderal Sutanto.
 
Dalam bursa calon Kapolri saat ini, Tito merupakan kandidat termuda. Ia melompati senior-seniornya di angkatan 82-86. Sederet nama seperti Komjen Budi Gunawan, Komjen Dwi Priyatno, Komjen Putut Eko Bayuseno, Komjen Syafruddin, Komjen Budi Waseso, dan Komjen Suhardi Alius adalah senior Tito.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan