medcom.id, Jakarta: Mahfud MD terkejut ketika mengetahui Drajad Wibowo mundur dari panggung politik praktis. Menurut Mahfud, PAN sangat dirugikan atas keputusan pria berusia 50 tahun itu.
"Menurut saya, kalau Drajat mundur dari politik, bukan hanya PAN yang rugi tapi juga dunia politik Indonesia. Ia adalah politisi berprinsip dan bersih," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu di Twitter, Selasa (3/3/2015).
Drajad kembali menjadi ekonom dan mengurus bisnis. Kolega Tjatur di PAN, Tjatur Sapto Edy dikabarkan mundur dari jabatan Ketua Fraksi.
Diduga keputusan itu diambil karena Hatta Rajasa kalah dari Zulkifli Hasan dalam pertarungan merebut kursi ketua umum PAN.
Mahfud MD mengaku mengenal dua orang tersebut. "Keduanya adalah politisi muda yang baik, jujur, sportif, dan bisa diharapkan," tutur Mahfud.
Tjatur, lanjut Mahfud, adalah kader PAN yang dekat dengan Amien Rais. Mahfud menilai, Tjatur politisi muda yang lincah mengemban misi partainya. "Mengapa pascakongres mereka mundur?" tanya Mahfud.
Di era 1950-an, menurut Mahfud, pemimpin selalu lahir karena permintaan yang masif dari bawah dan tanpa tim sukses. Setelah terpilih semua akan membantu.
"Mungkin ada yang salah dalam politik kita dewasa ini. Setiap selesai kongres, muktamar, atau munas selalu ada tokoh terbaik partai yang hengkang," paparnya.
medcom.id, Jakarta: Mahfud MD terkejut ketika mengetahui Drajad Wibowo mundur dari panggung politik praktis. Menurut Mahfud, PAN sangat dirugikan atas keputusan pria berusia 50 tahun itu.
"Menurut saya, kalau Drajat mundur dari politik, bukan hanya PAN yang rugi tapi juga dunia politik Indonesia. Ia adalah politisi berprinsip dan bersih," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu di Twitter, Selasa (3/3/2015).
Drajad kembali menjadi ekonom dan mengurus bisnis. Kolega Tjatur di PAN, Tjatur Sapto Edy dikabarkan mundur dari jabatan Ketua Fraksi.
Diduga keputusan itu diambil karena Hatta Rajasa kalah dari Zulkifli Hasan dalam pertarungan merebut kursi ketua umum PAN.
Mahfud MD mengaku mengenal dua orang tersebut. "Keduanya adalah politisi muda yang baik, jujur, sportif, dan bisa diharapkan," tutur Mahfud.
Tjatur, lanjut Mahfud, adalah kader PAN yang dekat dengan Amien Rais. Mahfud menilai, Tjatur politisi muda yang lincah mengemban misi partainya. "Mengapa pascakongres mereka mundur?" tanya Mahfud.
Di era 1950-an, menurut Mahfud, pemimpin selalu lahir karena permintaan yang masif dari bawah dan tanpa tim sukses. Setelah terpilih semua akan membantu.
"Mungkin ada yang salah dalam politik kita dewasa ini. Setiap selesai kongres, muktamar, atau munas selalu ada tokoh terbaik partai yang hengkang," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)